Skip to main content

Cerita Rakyat dari Gorontalo: Asal Muasal Tapatopo, Tuladenggi dan Panthungo

Dahulu, seorang raja yang arif dan bijaksana bernama Raja Tilahunga memerintah di Kerajaan Bolango. Raja Tilahunga memiliki kegemaran berkelana ke pelosok kerajaan untuk melihat kehidupan rakyatnya sambil mencari dan membangun lahan-lahan yang subur agar dapat menjadi mata pencaharian bagi rakyatnya.
Suatu saat, Raja mengajak beberapa pengawal untuk menemaninya berkelana. Karena perjalanan kali ini cukup jauh, ia meminta para pengawal untuk mempersiapkan segala macam perbekalan don peralatan.
Kemudian, rombongan itu memulai perjalanan pada pagi hari. Menjelang siang, rombongan raja sampai di sebuah bukit yang pepohonannya tinggi dan rindang. Raja memerintahkan para pengawalnya untuk berhenti dan beristirahat.
“Tempat ini sangat nyaman, sebaiknya! kita beristirahat sejenak di sini,” kata Raja. Para pengawal segera beristirahat di bawah pohon-pohon yang rindang. Beberapa pengawal hendak menyiapkan tempat yang paling nyaman untuk Raja. Namun, raja menolaknya. Ia ingin bisa berbaur dengan para pengawalnya sebagai teman, karena saat itu mereka bukan berada di istana.
Raja melepaskan pakaian kerajaan dan meletakkannya di tanah, ini artinya melepaskan jabatannya sebagai raja dan menjadi rakyat biasa. Sejak saat itulah, daerah itu dinamakan tapatopo, yang artinya meletakkan jabatan untuk sementara waktu.
Kemudian, mereka melanjutkan perjalanan. Saat itu, matahari bersinar sangat terik, sehingga perjalanan terasa melelahkan don rombongan ini mulai merasakan lapar dan haus.
Di sebuah padang rumput, raja memerintahkan para pengawalnya untuk berhenti.
“Sebaiknya, kita berhenti dulu. Kita makan perbekalan kita,” perintah raja.
Semua pengawal merasa senang. Mereka pun membuka bekal dan mulai menyantapnya. Ketika sebagian pengawal dan Raja selesai makan dan mulai merapikan sampah bekas sisa makanan, beberapa pengawal lain terus saja makan sekenyang-kenyangnya.
“Lebih baik kalian jangan makan terlalu banyak, sekenyangnya saja. Ingatlah, perjalanan kita masih jauh. Jangan sampai kita kehabisan bekal.” kata Raja berusaha mengingatkan pengawal-pengawalnya yang masih makan dengan lahapnya.
Seorang pengawal yang bernama Denggi tampak tidak berhenti makan. Bahkan, karena terlalu rakus Ia merampas sisa bekal makanan temannya yang lain yang sengaja menyimpan sisa makanan itu. Terjadilah kegaduhan, apa lagi ternyata ia merampas makanan banyak sekali.
Raja lalu menasihati Denggi bahwa perbuatannya itu tidak baik. Akhirnya, Denggi mau mengakui kesalahannya dan minta maaf kepada teman-temannya. Konon, sejak saat itulah padang rumput itu dinamakan tuladenggi, yang artinya Denggi yang rakus.
Kemudian, mereka kembali melanjutkan perjalanan. Sampailah rombongan kerajaan ini di sebuah daerah di tepi Danau Limboto. Daerah itu sangat subur. Raja bermaksud membuka lahan di sana, Ia pun memerintahkan para pengawalnya untuk mendirikan tenda-tenda dan menyiapkan peralatan untuk membuka lahan.
Pengawal raja terkejut ketika mereka menemukan tangkai pegangan peralatan kerja mereka sudah banyak yang patah. Lalu, mereka melaporkan hal ini pada Raja.
“Cepat usahakan untuk memperbaiki tangkai peralatan berkebun itu,” perintah Raja. Tempat itu lalu dinamai “Panthungo, artinya tangkai pegangan alat berkebun.
Mereka lalu menggarap daerah tersebut don menanaminya dengan tanaman palawija. Daerah itu kini menjadi tempat penghasil palawija dan sayur mayur yang sangat subur.
Setelah lahan telah selesai digarap dan menghasilkan panen yang banyak, Raja dan rombongannya memutuskan kembali ke kerajaan. Tujuan Raja untuk membuka lahan-lahan subur dalam perjalanannya kali ini telah tercapai.

Popular posts from this blog

Ngewe ABG SMU yang Super Seksi

Cerita Seks Ngawek Hot Bangat yang akan kuceritakan di Bergairah.org ini adalah pengalamanku ngentot cewek sma bispak tapi aku akui toketnya gede banget dan amoi banget memeknya. Berawal dari aku yang dapat tender gede, aku dan temanku akhirnya ingin sedikit bersenang-senang dan mencoba fantasi seks baru dengan cewek-cewek abg belia. Akhirnya setelah tanya kesana kemari, ketemu juga dengan yang namanya Novi dan Lisa. 2 cewek ini masih sma kelas 3, tapi mereka sangat liar sekali. Baru kelas 3 sma aja udah jadi lonte perek dan cewek bispak. Apalagi nanti kalo dah gede ya ? memeknya soak kali ye   . Ahh tapi saya ga pernah mikirin itu, yang penting memeknya bisa digoyang saat ini dan bisa muasin kontol saya. Udah itu aja yang penting. Untuk urusan lainnya bukan urusan saya   . Aku segera mengambil HP-ku dan menelpon Andi, temanku itu. “Di.., OK deh gue jemput lu ya besok.. Mumpung cewek gue sedang nggak ada” “Gitu donk.. Bebas ni ye.. Emangnya satpam lu kemana?” “Ke Sura

RPP MULOK PERTANIAN KELAS IX

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang bermuatan lokal (MuLok) untuk menanamkan pengetahuan tentang arti penting kesetimbangan lingkungan dengan memanfaatkan prinsip-prinsip Pertanian Organik diantaranya Budidaya Tanaman dengan Menggunakan Pupuk Organik. Naskah berikut saya sadur dari presentasi seorang guru SLTP di sebuah web (mohon maaf, karena filenya sudah cukup lama saya tidak sempat menyimpan alamat webnya). "Arti Penting Pertanian Organik", itu dia phrase (rangkaian) kata kuncinya. Berikut merupakan contoh Mulok Bidang Pertanian untuk SLTP. RINCIAN MINGGU EFEKTIF                                                 Mata Pelajaran       : Muatan Lokal Pertanian                                                 Satuan Pendidikan : SMP                                                 Kelas/Semester       : IX/II                                                 Tahun Pelajaran    : 2011/2012  1.        Jumlah Minggu Efektif No Bulan Banyaknya Minggu

Kisah cinta antara Nurfitria Sekarwilis Kusumawardhani Gobel dengan Timur Imam Nugroho

Kisah cinta antara Nurfitria Sekarwilis Kusumawardhani Gobel atau yang akrab disapa dengan Annie dengan Timur Imam Nugroho atau Imung, sangatlah panjang. Mereka mengawali perkenalan mereka sejak lima tahun, di Australia. Saat itu keduanya sedang menimba ilmu di Australia. Timur merupakan kakak kelas dari Anni, dari situ keduanya saling mengenal satu sama lain, dan akhirnya memutuskan untuk pacaran. “Kita awalnya saling berkenalan, lalu memutuskan untuk kenal lebih dekat sudah sejak 5 tahun lalu,” ungkap Annie, saat diwawancarai Gorontalo Post, di rumah adat Dulohupa, Jumat (23/9). Anni mengatakan selama 5 tahun masa perkenalan tentunya mereka sudah banyak mengenal kekurangan dan kelebihan masing-masing, sehingga mereka selalu berusaha untuk saling melengkapi. Lima tahun merupakan waktu yang sangat cukup, hingga akhirnya keduanya saling memutuskan untuk melangsungkan pernikahan pada tanggal 17 September 2016, di Kalibata, Jakarta. Annie merupakan lulusan dari RMIT University, Bachelo