Skip to main content

4.9 Membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 
RPP (8.2)
Sekolah                       :  SMPN 1 Malluetasi
Mata Pelajaran            :  Bahasa Indonesia
Kelas/Semester            :  VII/2
Materi Pokok              :  Membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi
Alokasi Waktu            :  2 x 40 menit
Kompetensi Inti :
  1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
  2. Menghargaidan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
  3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
  4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang)sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
Tujuan Pembelajaran
Melalui langkah-langkah saintifik, peserta didik diharapkan dapat:
  1. Menjelaskan langkah merangkum dalam bentuk gagasan pokok dengan benar.
  2. Menjelaskan langkah merangkum dengan pemetaan pikiran dengan benar.
  3. Menuliskan kutipan rangkuman buku fiksi berdasarkan langkah merangkum dalam bentuk gagasan pokok dengan tepat.
  4. Menuliskan kutipan rangkuman buku fiksi berdasarkan langkah merangkum dalam bentuk pemetaan pikiran dengan tepat.
  5. Membedakan unsur buku fiksi dengan buku nonfiksi dengan cermat.
Kompetetensi  Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
4.15 Membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca
Indikator
  • Membuat rangkuman dalam bentuk pemetaan.
  • Membuat rangkuman dalam bentuk rangkaian gagasan pokok isi buku.
  • Perbedaan unsur buku fiksi dengan buku nonfiksi.
Materi Pembelajaran
Materi Pembelajaran Reguler
Pengetahuan
  • Contoh unsur-unsur buku fiksi
  • Contoh unsur-unsur buku nonfiksi
  • Contoh persamaan dan perbedaan unsur buku nonfiksi
Keterampilan
  • Praktik merangkum dalam bentuk pemetaan
  • Praktik merangkum dalam bentuk rangkaian gagasan pokok isi buku
  • Praktik merangkum membedakan unsur buku fiksi dengan buku nonfiksi
Materi Pembelajaran Remedial
Pengetahuan
  • Contoh unsur-unsur buku fiksi
  • Contoh unsur-unsur buku nonfiksi
  • Contoh persamaan dan perbedaan unsur buku nonfiksi
Keterampilan
  • Praktik merangkum dalam bentuk pemetaan
  • Praktik merangkum dalam bentuk rangkaian gagasan pokok isi buku
  • Praktik merangkum membedakan unsur buku fiksi dengan buku nonfiksi
Materi Pembelajaran Pengayaan
Pengetahuan
  • Contoh unsur-unsur buku fiksi
  • Contoh unsur-unsur buku nonfiksi
  • Contoh persamaan dan perbedaan unsur buku nonfiksi
Keterampilan
  • Praktik merangkum dalam bentuk pemetaan
  • Praktik merangkum dalam bentuk rangkaian gagasan pokok isi buku
  • Praktik merangkum membedakan unsur buku fiksi dengan buku nonfiksi
Sikap utama yang ditumbuhkan : peduli, Jujur berkarya, tanggung jawab, toleran dan kerjasama, proaktif, dan kreatif.
Metode Pembelajaran
Tanya jawab
Diskusi
Penugasan
Latihan
Media Pembelajaran
Infokus
Buku Fiksi
Buku Nonfiksi
Sumber Belajar
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Edisi Revisi 2016. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas VII. Halaman 275 s.d 294.
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Edisi Revisi 2016. Buku Guru Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas VII. Halaman 133 s.d 138.
  • Lingkungan sekitar
Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
Mengucapkan salam dan berdo’a.
Sesuai Salinan Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016, dalam kegiatan pendahuluan, guru wajib:
  • Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran;
  • Memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari, dengan memberikan contoh dan perbandingan lokal, nasional dan internasional, serta disesuaikan dengan karakteristik dan jenjang peserta didik;
  • Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;
  • Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan
  • Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
Kegiatan Inti
Mengamati :
Peserta didik membaca beberapa buku fiksi dan nonfiksi secara cermat.
Menanya :
Setelah mencermati beberapa buku fiksi dan nonfiksi, peserta didik diarahkan untuk berpikir bagaimana cara membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca.
Mengumpulkan Informasi:
  • Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membahas pertanyaan-pertanyaan yang muncul berkaitan dengan cara membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca.
  • Peserta didik diarahkan untuk berpikir tentang cara membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca.
Mengasosiasi:
  • Peserta didik membandingkan hasil analisis dalam membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca.
  • Peserta didik menelaah kembali tentang cara membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca.
  • Peserta didik mendiskusikan langkah merangkum dalam bentuk gagasan pokok.
  • Peserta didik menuliskan langkah merangkum dengan pemetaan pikiran.
  • Peserta didik dalam kelompoknya menuliskan kutipan rangkuman buku fiksi berdasarkan langkah merangkum dalam bentuk gagasan pokok.
  • Peserta didik berdiskusi untuk menuliskan kutipan rangkuman buku fiksi berdasarkan langkah merangkum dalam bentuk gagasan pokok dan membedakan unsur buku fiksi dengan buku nonfiksi.
Mengomunikasikan
  • Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi tentang membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca.
  • Peserta didik membacakan rangkuman tentang membuat peta pikiran/ rangkuman alur tentang isi buku nonfiksi/ buku fiksi yang dibaca.
Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi untuk mengevaluasi:
  • Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;
  • Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
  • Melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian tugas, baik tugas individual maupun kelompok; dan
  • Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.
Penilaian Hasil Pembelajaran
Penilaian Pengetahuan
Teknik             :  Penugasan.
Bentuk            :  Tugas yang dikerjakan secara individu atau kelompok.
Indikator Soal :
  1. Jelaskan langkah merangkum dalam bentuk gagasan pokok dengan benar!
  2. Jelaskan langkah merangkum dengan pemetaan pikiran dengan benar!
  3. Tuliskan kutipan rangkuman buku fiksi berdasarkan langkah merangkum dalam bentuk gagasan pokok dengan tepat!
  4. Tuliskan kutipan rangkuman buku fiksi berdasarkan langkah merangkum dalam bentuk pemetaan pikiran dengan tepat!
  5. Bedakan unsur buku fiksi dengan buku nonfiksi dengan cermat!
Penilaian Keterampilan
Teknik             :  Produk
Bentuk            :  Tugas yang dikerjakan secara individu.
Pembelajaran Remedial
Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial, yang dapat berupa: pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.
Pembelajaran Pengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran

Mengetahui,
Kepala Sekolah

(DRS.H.ARIFIN.K.M.Pd)
NIP.
Palanro, 10 Januari 2017
Guru Mata Pelajaran

HJ.NURAENI S.Pd.I















Popular posts from this blog

Ngewe ABG SMU yang Super Seksi

Cerita Seks Ngawek Hot Bangat yang akan kuceritakan di Bergairah.org ini adalah pengalamanku ngentot cewek sma bispak tapi aku akui toketnya gede banget dan amoi banget memeknya. Berawal dari aku yang dapat tender gede, aku dan temanku akhirnya ingin sedikit bersenang-senang dan mencoba fantasi seks baru dengan cewek-cewek abg belia. Akhirnya setelah tanya kesana kemari, ketemu juga dengan yang namanya Novi dan Lisa. 2 cewek ini masih sma kelas 3, tapi mereka sangat liar sekali. Baru kelas 3 sma aja udah jadi lonte perek dan cewek bispak. Apalagi nanti kalo dah gede ya ? memeknya soak kali ye   . Ahh tapi saya ga pernah mikirin itu, yang penting memeknya bisa digoyang saat ini dan bisa muasin kontol saya. Udah itu aja yang penting. Untuk urusan lainnya bukan urusan saya   . Aku segera mengambil HP-ku dan menelpon Andi, temanku itu. “Di.., OK deh gue jemput lu ya besok.. Mumpung cewek gue sedang nggak ada” “Gitu donk.. Bebas ni ye.. Emangnya satpam lu kemana?” “Ke Sura

RPP MULOK PERTANIAN KELAS IX

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang bermuatan lokal (MuLok) untuk menanamkan pengetahuan tentang arti penting kesetimbangan lingkungan dengan memanfaatkan prinsip-prinsip Pertanian Organik diantaranya Budidaya Tanaman dengan Menggunakan Pupuk Organik. Naskah berikut saya sadur dari presentasi seorang guru SLTP di sebuah web (mohon maaf, karena filenya sudah cukup lama saya tidak sempat menyimpan alamat webnya). "Arti Penting Pertanian Organik", itu dia phrase (rangkaian) kata kuncinya. Berikut merupakan contoh Mulok Bidang Pertanian untuk SLTP. RINCIAN MINGGU EFEKTIF                                                 Mata Pelajaran       : Muatan Lokal Pertanian                                                 Satuan Pendidikan : SMP                                                 Kelas/Semester       : IX/II                                                 Tahun Pelajaran    : 2011/2012  1.        Jumlah Minggu Efektif No Bulan Banyaknya Minggu

Kisah cinta antara Nurfitria Sekarwilis Kusumawardhani Gobel dengan Timur Imam Nugroho

Kisah cinta antara Nurfitria Sekarwilis Kusumawardhani Gobel atau yang akrab disapa dengan Annie dengan Timur Imam Nugroho atau Imung, sangatlah panjang. Mereka mengawali perkenalan mereka sejak lima tahun, di Australia. Saat itu keduanya sedang menimba ilmu di Australia. Timur merupakan kakak kelas dari Anni, dari situ keduanya saling mengenal satu sama lain, dan akhirnya memutuskan untuk pacaran. “Kita awalnya saling berkenalan, lalu memutuskan untuk kenal lebih dekat sudah sejak 5 tahun lalu,” ungkap Annie, saat diwawancarai Gorontalo Post, di rumah adat Dulohupa, Jumat (23/9). Anni mengatakan selama 5 tahun masa perkenalan tentunya mereka sudah banyak mengenal kekurangan dan kelebihan masing-masing, sehingga mereka selalu berusaha untuk saling melengkapi. Lima tahun merupakan waktu yang sangat cukup, hingga akhirnya keduanya saling memutuskan untuk melangsungkan pernikahan pada tanggal 17 September 2016, di Kalibata, Jakarta. Annie merupakan lulusan dari RMIT University, Bachelo