Firman Alloh azza wajalla.
Maka janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah. Sesungguhnya Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. (QS. AN NAhl 16 : 74)
1. Mengadakan sekutu dengan orang2 yang mengaku dirinya mengetahui masalah Ruh sedang FirmanNYA :
"Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: "Roh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit." (QS. Al Isra 17 : 85)
2. Mengadakan sekutu dengan orang-orang yang merasa mengetahui perbendaharaan Alloh, yang merasa dirinya lebih padai dari RosulNya,yang suka mentakwil, mentahrif, mentamsyil, mentathil dsbnya.
Katakanlah: Aku tidak mengatakan kepadamu, bahwa perbendaharaan Allah ada padaku,.....(QS. Al An'am : 50)
3. Mengadakan sekutu dengan orang yang sok hebat melebehi Para Nabi dan Rosul karena mereka mengaku mengetahui yang ghaib.
,....dan tidak (pula) aku mengetahui yang ghaib dan tidak (pula) aku mengatakan kepadamu bahwa aku seorang malaikat. Aku tidak mengikuti kecuali apa yang diwahyukan kepadaku. Katakanlah: "Apakah sama orang yang buta dengan yang melihat?" Maka apakah kamu tidak memikirkan(nya)?" (QS. Al An'am : 50)
Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang ghaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir biji-pun dalam kegelapan bumi, dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfudz)"(QS. Al An'am 6 :59)
4. Dengan orang-orang yang mengaku mempunyai kemampuan mengabulkan hajat2 kita, mendatangkan lancarnya rejeki kita, dekatnya jodoh kita dan segala manfaat apapun nama dan jenisnya kepada kita.
Katakanlah: "Aku tidak berkuasa menarik kemanfaatan bagi diriku dan tidak (pula) menolak kemudharatan kecuali yang dikehendaki Allah. Dan sekiranya aku mengetahui yang ghaib, tentulah aku membuat kebajikan sebanyak-banyaknya dan aku tidak akan ditimpa kemudharatan. Aku tidak lain hanyalah pemberi peringatan, dan pembawa berita gembira bagi orang-orang yang beriman." (QS. AL A'raf : 7)