Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi menyayangkan pernyataan Wasekjen PKS, Fahri Hamzah terkait tindakan tim penyidik KPK saat hendak menyita beberapa mobil operasional DPP PKS.
Johan mengatakan bahwa tim penyidik KPK telah bersikap persuasif, dalam melakukan penyitaan beberapa mobil operasional DPP PKS.
"Kita dituduh tidak beradab. Sebenarnya kita menghindari hal-hal yang tidak dinginkan. Kita mencoba persusif. Jadi siapa yang preman?" kata Johan saat berbincang dengan Okezone, Rabu (8/5/2013).
Dia menambahkan saat hendak melakukan penyitaan, tim penyidik KPK tidak diperbolehkan masuk oleh salah seorang yang mengaku sebagai ketua regu. "Kita bekali tim penyidik dengan surat izin untuk menyita, dan itu sudah diperlihatkan," tuturnya.
Johan mengatakan bahwa tim penyidik KPK telah membuat berita acara penolakan terhadap penyitaan tersebut. "Kita berusaha sopan, kita berusaha menghormati," tutupnya.
Sebelumnya Wasekjen PKS, Fahri Hamzah mengatakan sikap yang dilakukan oleh partainya bukanlah bentuk perlawanan terhadap lembaga penegak hukum. PKS hanya menginginkan adanya transparansi dari lembaga penegak hukum dalam melakukan eksekusi.
"Kemarin enggak bawa surat jadi kayak preman. Itu namanya tujuan menghalalkan cara. Ini bukan perlawanan PKS. Tapi siapa pun yang datang di negara demokrasi, ketika negara mengakses rakyat, negara harus memiliki dasar yang kuat sebelumnya dan harus tertulis secara jelas," kata Wasekjen PKS, Fahri Hamzah, saat dihubungi di Jakarta, Rabu 8 Mei kemarin.
Sebelumnya, KPK telah menyegel dan akan menyita lima mobil mewah yang memiliki keterkaitan dengan mantan Presiden PKS, Lutfhi Hasan Ishaaq. Hal itu dilakukan karena KPK menemukan keterkaitan tindak pidana pencucian uang yang dilakukan oleh Luthfi dari kelima mobil mewah tersebut. Kasus ini merupakan pengembangan dari kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementeriann Pertanian.
Kelima mobil itu terdiri dari VW Carravel bernomor polisi B 948 RFS, Mazda CX 9 B 2 RFS, Fortuner B 544 RFS, Nissan Navara, dan Pajero Sport