Asma adalah sebuah kondisi peradangan paru-paru yang paling umum terjadi. Penyakit asma memiliki banyak faktor penyebab, yang paling sering karena faktor atopi atau alergi. Faktor-faktor penyebab dan pemicu penyakit asma antara lain debu, bulu binatang, asap, dan lain-lain.
Banyak sekali penderita asma yang tidak bisa mengontrol penyakit tersebut dengan baik. Dalam kasus tertentu asma menjadi sangat akut sehingga banyak menimbulkan permasalah kesehatan lain yang menyertai berupa gangguan organ tubuh lain dan berbagai penyakit yang bisa mengancam jiwa.
Praktisi kesehatan dari RS Medistra, DR Dr Aru Sudoyo, SpPD mengungkapkan bahwa penyakit gangguan saluran pernapasan bisa terjadi bila penyakit asma sudah benar-benar parah.
"Jika terus-menerus mendekati pemicunya dan membuat asmanya sering kambuh, maka saluran pernapasannya pun akan terhambat," jelas Dr Aru saat dihubungi detikHealth, seperti ditulis Rabu (1/4/2013).
Banyak kasus-kasus penyakit asma di masyarakat yang tidak terdiagnosis, yang sudah terdiagnosis pun belum tentu mendapatkan pengobatan secara baik. Namun ditambahkan oleh Dr Emma Nurhema SpA (spesialis paru anak RSUP Persahabatan), bahwa serangan asma dapat dicegah jika faktor pemicunya diketahui dan bisa dihindari.
"Yang penting kenali terlebih dahulu apa pemicunya, jika sudah diketahui, maka sebisa mungkin jauhi. Asma memang salah satu penyakit yang tidak bisa menular, namun asma termasuk penyakit anatomis yang tidak bisa sembuh. Sehingga sebisa mungkin pemicunya harus dihindari," tegas Dr Emma.
Dengan mengontrol penyakit asma, penderita penyakit asma bisa bebas dari gejala penyakit asma yang mengganggu sehingga dapat menjalani aktivitas hidup sehari-hari.