Ratusan siswa SD dan SMP se-Kabupaten Barru naik kereta api bersama Bupati Barru di Pekkae, Kecamatan Tanete Rilau, Selasa (13/2/2018).
Kereta itu melaju dari Pekkae hingga Lalabata, berjarak sekitar tujuh kilometer.
Acara tersebut turut dihadiri unsur Muspida, Satker Rel Kereta Api serta beberapa pimpinan OPD lingkup Pemkab Barru.
Koordinator pelaksana acara Andi Adnan Aziz mengatakan, kegiatan tersebut merupakan rangkaian perayaan HUT ke-58 Barru.
"Keberadaan rel kereta api ini adalah merupakan sejarah karena pertama kali dikerjakan di Barru. Dan kami mengajak anak-anak kita karena tentu dari mereka juga ingin merasakan fasilitas di Barru ini," kata Adnan.
Menurutnya, naik kereta api di kampung sendiri atau di Barru akan menjadi rangsangan bagi pelajar untuk ikut membangun daerah.
"Mungkin dari anak-anak kita sudah ada yang merasakan naik rel kereta api tapi tentu itu berbeda rasanya ketika kereta api yang dinaiki di kampung kita sendiri dan itu akan menjadi pengalaman yang mengesankan," katanya.
Bupati Barru Ir Suardi Saleh berharap, keberadaan fasilitas rel kereta api di Barru dapat dinikmati seluruh kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga para orang tua.
Pantauan tribunbarru.com, para siswa terlihat berantusias menumpangi kereta pertama di Sulsel itu.
Mereka rela mengantre untuk naik rel kereta api itu didampingi para gurunya
Kereta itu melaju dari Pekkae hingga Lalabata, berjarak sekitar tujuh kilometer.
Acara tersebut turut dihadiri unsur Muspida, Satker Rel Kereta Api serta beberapa pimpinan OPD lingkup Pemkab Barru.
Koordinator pelaksana acara Andi Adnan Aziz mengatakan, kegiatan tersebut merupakan rangkaian perayaan HUT ke-58 Barru.
"Keberadaan rel kereta api ini adalah merupakan sejarah karena pertama kali dikerjakan di Barru. Dan kami mengajak anak-anak kita karena tentu dari mereka juga ingin merasakan fasilitas di Barru ini," kata Adnan.
Menurutnya, naik kereta api di kampung sendiri atau di Barru akan menjadi rangsangan bagi pelajar untuk ikut membangun daerah.
"Mungkin dari anak-anak kita sudah ada yang merasakan naik rel kereta api tapi tentu itu berbeda rasanya ketika kereta api yang dinaiki di kampung kita sendiri dan itu akan menjadi pengalaman yang mengesankan," katanya.
Bupati Barru Ir Suardi Saleh berharap, keberadaan fasilitas rel kereta api di Barru dapat dinikmati seluruh kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga para orang tua.
Pantauan tribunbarru.com, para siswa terlihat berantusias menumpangi kereta pertama di Sulsel itu.
Mereka rela mengantre untuk naik rel kereta api itu didampingi para gurunya