Agama dan ilahi kerap dicatut sebagai dasar pembenaran seseorang yang ingin menggunakan kekerasan, demi memenuhi ambisi pribadinya.
Pola seperti itu ternyata tak hanya merujuk pada aktivitas teroristik, tapi juga aksi individual seperti seorang pria diTiongkok ini.
Mengaku penganut taat agama dan diutus oleh yang ilahi, ia nekat masuk ke sebuah hotel dan menyerang seorang wanita pekerja seks komersial (PSK).
Si pria “suci” itu beralasan, penyerangan itu dilakukan agar dosa-dosa perempuan tersebut bisa dibersihkan.
Dilansir Shanghaiist, Selasa (18/8/2015), pria bermarga Shi berusia 42 tahun itu mengungkapkan hasratnya untuk menolong seorang PSK yang ia anggap kotor dipenuhi dosa.
“Selama tiga tahun terakhir ini saya dibisikkan Tuhan untuk membersihkan dosa seorang pelacur dengan darahnya. Saya sudah lama ingin melakukannya, namun baru sekarang waktu yang tepat untukku membersihkan dosanya,” ungkapnya kepada kepolisian Wuhan.
Dalam aksinya tersebut , ia masuk ke hotel dan menemui seorang PSK yang sudah lama ia incar lalu mengeluarkan pisau dan melucuti pakaian sang PSK hingga bugil.
Namun saat hendak melakukan eksekusi, petugas hotel tiba ke lokasi kejadian setelah sang PSK berteriak ketakutan meminta pertolongan.
Pelaku yang mencoba melarikan diri langsung diamankan pihak hotel, dan langsung diserahkan kepada pihak berwajib.
Di hadapan polisi ia mengaku melakukan perbuatan itu karena panggilan Tuhan.
“Saya ini utusan Tuhan dan kewajiban saya untuk menolong mereka yang tersesat,” terangnya.
Setelah dilakuan pemeriksaan lebih lanjut, pelaku ternyata mengalami gangguan mental dan langsung dibawa ke rumah sakit.