Tuesday, August 7, 2012

PENYEMBELIHAN

‎( HIKMAH ) IKHLAS MENYEMBELIH HEWAN, NABI SULAIMAN AS DIKARUNIAI KENDARAAN ANGIN - Dalam sejarah peradaban manusia, kita kenal seorang insan yang dikaruniai kemampuan untuk memerintah angin. Seorang manusia yang juga dianugerahi kerajaan yang tidak akan dimiliki lagi oleh seorang pun sesudahnya. Beliau adalah Sulaiman a.s. Beliau di anugerahi kemampuan untuk memerintah angin dikarenakan ketaatannya kepada Allah S.W.T. seperti diriwayatkan di dalam Al Quran

Allah Ta’ala berfirman: “Dan Kami karuniakan kepada Daud, Sulaiman, dia adalah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat ta’at (kepada Tuhannya). (Ingatlah) ketika dipertunjukkan kepadanya kuda-kuda yang tenang di waktu berhenti dan cepat waktu berlari pada waktu sore, maka ia berkata: “Sesungguhnya aku menyukai kesenangan terhadap barang yang baik (kuda) sehingga aku lalai mengingat Tuhanku sampai kuda itu hilang dari pandangan”. “Bawalah semua kuda itu kembali kepadaku”. Lalu ia potong kaki dan leher kuda itu.” (Shaad: 30-33).

Nabi Sulaiman begitu cintanya kepada kuda untuk digunakan jihad di jalan Allah. Sebagai penyeru Agama Allah tentu derajat beliau berbeda dengan umatnya yang hanya ahli ibadah, kecuali umat beliau yang mendampingi dalam perjuangan menyebarkan Agama Allah SWT, hingga bagi yang mengenal sejarahnya sampai mengajak seorang Ratu besar dizamannya, yaitu Ratu Balqis untuk menyembah Allah SWT, mungkin sekarang selevel Ratu Elizabeth tetapi jarang pemimpin Muslim mengajaknya memeluk Islam, memang seribu satu yang sanggup mengikuti amalan para Nabi, Waliyullah dst mengajak orang taat kepada Allah SWT. Itulah armada Nabi Sulaiman Beliau memiliki kuda-kuda yang kuat, cepat dan bersayap. Kuda-kudanya berjumlah sangat banyak.

Ketika Allah mengetahui hamba-Nya yang bernama Sulaiman menyembelih kuda-kuda tersebut karena Diri-Nya, karena takut dari siksa-Nya serta karena kecintaan dan pemuliaan kepada-Nya, Allah lalu menggantikan untuknya sesuatu yang lebih baik dari kuda-kuda tersebut, yakni angin yang bisa berhembus dengan perintahnya, sehingga akan menjadi subur daerah yang dilewatinya, perjalanannya sebulan dan kembalinya juga sebulan. Dan tentu, ini lebih cepat dan lebih baik daripada kuda.

Allah SWT Berfirman,"Dan Kami (tundukkan) angin bagi Sulaiman, yang perjalanannya di waktu pagi sama dengan perjalanan sebulan dan perjalanannya di waktu sore sama dengan perjalanan sebulan (pula) dan Kami alirkan cairan tembaga baginya. Dan sebahagian dari jin ada yang bekerja di hadapannya (di bawah kekuasaannya) dengan izin Tuhannya. Dan siapa yang menyimpang di antara mereka dari perintah Kami, Kami rasakan kepadanya azab neraka yang apinya menyala-nyala. ( QS Saba :12 )

Bila pada Nabi karunia berupa kelebihan itu disebut dengan mukjizat, dan bila pada manusia biasa disebut dengan karomah yang biasa pada wali Allah, definisi mengenai Wali Allah gak seperti yang selama ini kita kenal, karena akibat cerita dari mulut kemulut, sehingga yang ada simpang siur sarat penyelewengan Fakta. Wali Allah adalah mereka yang mengikuti kehidupan para Nabi dan Rosul meninggikan Agama Allah SWT, dari sunatullah beserta ujian yang Allah berikan kepada mereka juga berbeda, karena level imannya, kuat akidahnya justru jauh dari klenik. Dan mereka pastinya dekat dengan Sunnah Rosulullah SAW, sebagaimana para Shahabat Rosulullah SAW dahulu.

Ibnu Taimiyah menjelaskan bahwa :"Wali-wali Allah SWT itu adalah orang-orang yang bertaqwa; mereka mengerjakan yang diperintahkan, meninggalkan yang dilaranng dan sabar terhadap musibah yang menimpa mereka. Allah SWT mencintai mereka dan mereka mencintai Allah SWT. Allah SWT rela terhadap mereka dan mereka pun rela kepada Allah SWT. Musuh-musuh mereka adalah pembela-pembela pengajak syaitan, sehingga harus dibenci, dimurkai dan dimusuhi" ( Kitab Al-Furqon Baina Auliyarrahman wassyaiton, hal 126 ).

PEMBELAJARAN IPA DI LUAR KELAS

IPA merupakan salah satu Mata Pelajaran yang mempunyai ruang lingkup sangat luas. Di dalam IPA dipelajari tentang sesuatu yang berhubungan ...