Kuat dugaan, bapak dua anak ini memilih bunuh diri lantaran depresi. Istri dan anak korban yang melihat jenazah korban menangis histeris hingga pingsan.
Saing menggorok leher sendiri saat anak dan istrinya tengah tertidur lelap.
Kejadian tersebut diketahui sang istri, Sida, langsung histeris melihat kondisi sang suami sudah berlumuran darah.
Saing diketahui meninggal setelah darahnya menetes ke tubuh istrinya, yang sebelumnya bersama sama korban tidur. “Saya baru tahu dia meninggal saat darahnya menetes,” ungkap Sida.
Sementara itu keluarga Saing, Ipul, menyebut korban baru saja datang dari kampungnya dari Kajang, Bulukumba. Ipul mengaku tidak tahu apa penyebab keluarganya itu bunuh diri.
Sementara itu, terlihat beberapa keluarga secara bergantian histeris saat melihat korban.
Dari informasi sementara, korban mengalami luka sayatan benda tajam di lehernya. Kuat dugaan, luka itulah yang menyebabkan korban meninggal dunia.
Polisi yang melakukan olah TKP mengamankan sebilah parang yang diduga kuat digunakan korban untuk mengahiri nyawanya.
Untuk proses penyelidikan, mayat korban dibawa ke RS Bhayangkara Makassar untuk autopsi.
