Polres Parepare menggelar Operasi Zebra dengan sasaran pelanggaran aturan lalu lintas. Puluhan pelanggar aturan lalu lintas dijaring Sat Lantas Polresta Parepare pada hari ke tiga pelaksanaan operasi tersebut.
Kasat Lantas Polres Parepare, AKP Bagas S Aji, mengatakan pihaknya sudah memberikan sanksi tilang sebanyak 65 tilang, selama tiga hari berlangsungnya operasi zebra 2015.
"Sudah ada sebanyak 65 pengendara yang kami tindak tilang, dengan bervariasi pelanggaran yang dilakukannya. Selain tindak tilang, ada juga beberapa yang kami berikan teguran, ketika pelanggarannya tidak begitu fatal," jelasnya.
"Sudah ada sebanyak 65 pengendara yang kami tindak tilang, dengan bervariasi pelanggaran yang dilakukannya. Selain tindak tilang, ada juga beberapa yang kami berikan teguran, ketika pelanggarannya tidak begitu fatal," jelasnya.
Bagas menjelaskan, pada operasi zebra 2015 ini, pelanggaran yang terbanyak masih pada pengendara tanpa menggunakan septibel dan juga surat izin mengemudi (SIM) dan hampir semua masih di bawah umur.
"Hampir pelanggar yang tidak punya SIM itu masih kategori di bawah umur, karena melanggar, maka kemudian kami pastinya berikan sanksi tilang. Sementara untuk kendaraan roda empat, kebanyakan tanpa menggunakan septibel saat berkendara," ungkapnya.
"Hampir pelanggar yang tidak punya SIM itu masih kategori di bawah umur, karena melanggar, maka kemudian kami pastinya berikan sanksi tilang. Sementara untuk kendaraan roda empat, kebanyakan tanpa menggunakan septibel saat berkendara," ungkapnya.
Selain pelanggar itu, lanjut Bagas, beberapa pelangar lainnya yang sempat ditindak, yakni tidak membawa surat tanda nomor kendaraan (STNK) dengan alasan lupa di saku celana. "Ya kami juga berikan tindakan tilang untuk pelanggar tersebut. Walaupun dia sudah memperlihatkan surat kendaraannya, namun tetap di tindak karena tidak dibawa saat berkendara," tandasnya
