Keliling jajargenjang
Telah
kalian ketahui bahwa keliling bangun datar merupakan jumlah panjang
sisi-sisinya. Hal ini juga berlaku pada jajargenjang. Pada gambar di atas,
keliling
jajargenjang KLMN = KL + LM + MN + KN
keliling
jajargenjang KLMN = KL + LM + KL + LM
keliling
jajargenjang KLMN = 2(KL + LM)
Luas jajargenjang
Agar
kalian dapat memahami konsep luas jajargenjang, lakukan kegiatan berikut ini.
- Buatlah jajargenjang ABCD, kemudian buatlah garis dari titik D yang memotong tegak lurus (90°) garis AB di titik E.
- Potonglah jajargenjang ABCD menurut garis DE, sehingga menghasilkan dua bangun, yaitu bangun segitiga AED dan bangun segi empat EBCD.
- Gabungkan/tempelkan bangun AED sedemikian sehingga sisi BC berimpit dengan sisi AD (Gambar di bawah ini).
Terbentuklah
bangun baru yang berbentuk persegi panjang dengan panjang CD dan lebar DE.
Luas
ABCD = panjang x lebar
Luas
ABCD = CD x DE
Dari
uraian di atas dapat disimpulkan bahwa jajargenjang yang mempunyai alas a dan
tinggi t, luasnya (L) adalah:
L =
alas x tinggi
L = a x t
Catatan:
Alas jajargenjang merupakan salah satu sisi jajargenjang, sedangkan tinggi
jajargenjang tegak lurus dengan alas.
Contoh
Soal TentangKeliling dan Luas Jajargenjang
Hitunglah
luas jajargenjang yang mempunyai alas 14 cm dan tinggi 9 cm.
Penyelesaian:
Alas
(a) = 14 cm dan
tinggi
(t) = 9 cm.
Luas
jajargenjang = a x t
Luas
jajargenjang = 14 x 9
Luas
jajargenjang = 126
Jadi,
luas jajargenjang tersebut 126 cm2.
Soal
Latihan
- Perhatikan
gambar berikut.
b. Hitunglah luas jajargenjang KLMN.
c. Tentukan panjang NP. - Pada
sebuah jajargenjang diketahui luasnya 250 cm2. Jika panjang alas
jajargenjan tersebut 5x dan tingginya 2x, tentukan
a. nilai x;
b. panjang alas dan tinggi jajargenjang tersebut.