Pemberlakuan Kurikulum 2013 dipastikan tidak berlaku sepenuhnya tahun ini. Hanya ada beberapa kelas saja yang dijadikan sebagai pilot project pemberlakuan kurikulum itu.
Kepala Seksi Pengembangan Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Makassar, Bahrun mengatakan, untuk di Makassar, kurikulum baru ini akan dilaksanakan bertahap dan terbatas. Kurikulum 2013 baru akan terselenggara penuh pada 2015 mendatang.
"Hanya ada beberapa kelas saja yang menjadi pilot project. Tahun ini, di tingkat SD hanya untuk kelas satu dan kelas 4 saja. SMP dan SMA berlaku hanya untuk kelas 1 saja," jelas Bahrun dalam seminar Kurikulum 2013 di Gedung Phinisi, UNM, Minggu 14 September.
Dia menambahkan, penerapan bertahap Kurikulum 2013 ini dilakukan berdasarkan edaran kementerian pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud). Pemberlakuan kurikulum secara bertahap ini juga terkait dengan
proyeksi melatih guru dan pengadaan buku kurikulum.
Dia menambahkan, kurikulum 2013 memiliki desain pembelajaran instruksional yang lebih modern dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Kurikulum ini, kata dia, lebih fleksibel.
"Tujuan pembelajaran tidak lagi berpatokan pada buku. Ini semua tergantung kemampuan guru untuk mengeksplore pembelajaran itu," jelas dia.
Dalam kesempatan itu, Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan (KTP) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNM juga meresmikan lembaga konseling untuk tenaga pendidik terkait dengan desain instruksional pembelajaran. Menurutnya, Kurikulum 2013 memang menuntut guru agar membuat desain pembelajaran yang lebih fleksibel. Lembaga itu bernama Konsultan Kurikulum dan Media Pembelajaran (KKMP).
"Lembaga ini untuk konsultasi guru yang akan membuat desain pembelajaran. Kita akan bantu guru mendesain, mengembangkan mengelola dan menilai proses sumber belajar," jelas dosen Jurusan Teknologi Pendidikan, Nurhikmah.