Thursday, April 18, 2013

Kenaikan Harga BBM Tanpa Kompensasi BLT



Pemerintah tidak akan memberikan kompensasi berupa bantuan langsung tunai (BLT) setelah kebijakan harga bahan bakar minyak  (BBM) nantinya diterapkan.

Hal ini diungkapkan oleh Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/4). Menurutnya kompensasi BLT tidak diperlukan karena tarif transportasi maupun harga barang tidak akan ikut naik.

“Yang jelas tidak ada BLT-BLTan. Kita tidak ribet mikirin ongkos naik, ini naik, enggak. Yang lain tetap normal, biasa,” tegas Hatta.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Menteri ESDM Jero Wacik. Menurutnya pemerintah hanya akan memberikan kompensasi seperti beras untuk masyarakat kelas menengah ke bawah (raskin) atau pemberian beasiswa untuk anak dari keluarga tidak mampu.

Yang terpenting, kata  dia, masyarakat tidak mampu tidak dirugikan ketika pengendalian BBM bersubsidi dilakukan.

“Bisa kita tambah untuk raskin, misalnya biasanya dapat dua kali, tambah jadi empat kali. Atau bisa juga dengan beasiswa. Pokok efek inflasi ketika BBM dikendalikan akan kita pikirkan. Ini yang sedang kita siapkan,” kata Jero.

PEMBELAJARAN IPA DI LUAR KELAS

IPA merupakan salah satu Mata Pelajaran yang mempunyai ruang lingkup sangat luas. Di dalam IPA dipelajari tentang sesuatu yang berhubungan ...