Sunday, March 10, 2013

3 Alasan Demokrat Gelar KLB



 Ketua Majelis Tinggi sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memerintahkan anggota Majelis Tinggi Jero Wacik untuk menyiapkan Kongres Luar Biasa (KLB) karena tuntutan penyerahan Daftar Caleg Sementara (DCS) Partai Demokrat.

Pengamat Politik Indo Barometer, M Qodari menilai keluarnya perintah SBY kepada Jero Wacik untuk menyiapkan KLB, dilatarbelakangi oleh tiga alasan. 

"Pertama, sudah ada info dari KPU bahwa hanya tanda tangan Ketum definitif lah yang diterima untuk DCS Partai Demokrat," ungkap Qodari saat dihubungi, Minggu (10/3/2013). 

Kedua, kata dia, SBY ingin segera memastikan konsolidasi organisasi dan kader Partai Demokrat dapat dilakukan dengan adanya Ketum baru. Pasalnya, ketiadaan Ketum definitif membuat transisi Partai Demokrat jadi berkepanjangan. 

"Ketiga, dengan adanya ketum baru hasil dari KLB, maka posisi Anas Urbaningrum yang "berhenti" sebagai Ketua Umum menjadi jelas," kata dia. 

Seperti diketahui, Anas Urbaningrum menyatakan "berhenti" dan bukan "mundur". Ia juga tidak menyerahkan surat tertulis. Sehingga kata dia, terpilihnya ketum baru produk KLB dapat menghentikan polemik soal jabatan Ketum Partai Demokrat saat ini. 

Qodari juga menyatakan memang sebaiknya inisiatif KLB datang dari Majelis Tinggi. "Jika datang dari permintaan DPD atau  DPC akan timbul opini bahwa SBY tidak memahami aspirasi pengurus daerah. Hal itu dapat meruntuhkan wibawa SBY," pungkasnya.

PEMBELAJARAN IPA DI LUAR KELAS

IPA merupakan salah satu Mata Pelajaran yang mempunyai ruang lingkup sangat luas. Di dalam IPA dipelajari tentang sesuatu yang berhubungan ...