Mungkin sudah menjadi sifat dasarnya selalu memimpin rumah tangga dengan tangan besi.
Beberapa hari tak terdengar, Akuloh (31) diadukan lagi ke kantor polisi oleh isterinya, Ngenes (35).
Memang dasar kurang ajar, warga Tombulilato Kecamatan Bone Raya ini babak belur dihajar Akuloh.
Ceritanya, saat Akuloh sedang bercerita dengan seseorang di telepon genggam, Minggu (12/2) sekitar pukul 20.00 Wita. Dari mimik dan bahasanya, Akuloh tampak bahagia nan mesra dan itu sudah berlansung beberapa hari belakangan ini.
Hal itu kontras apa yang dialami Ngenes, isterinya. Ngenes mengakui, sifat Akuloh akhir-akhir ini sudah berubah dari biasanya. Bahkan, sudah jarang pulang ke rumah.
Ngenes pun curiga jika Akuloh sudah memiliki wanita idaman lain (WIL).
Penasaran dengan tingkah laku Akuloh, Ngenes pun mencoba menanyakannya siapa orang dibalik telepon genggam tadi. Heran ditanya demikian, Akuloh malah menjawabnya dengan pukulan di wajah Ngenes.
Belum puas, disusul juga dengan dua kali tendangan maut yang mendarat di perutnya hingga Ngenes terjatuh.
Belum puas juga, Akuloh pun buru-buru ke dapur. Dikirain mau kencing, tapi malah kembali dengan membawa pisau dapur dan menodongkannya ke isterinya.
Ngenes yang merasa terancam pun langsung melarikan diri walau perut dan wajahnya merasa kesakitan.
Setelah berunding dengan keluarganya, Ngenes akhirnya mengadukan kelakuan Ka Sau ke kantor polisi, Senin (13/2).
Kasat Reskrim Bonbol, AKP Syang Kalibato membenarkan laporan tersebut dan saat ini pihaknya sedang melakukakan penyelidikan