Jalan Trans Sulawasi tepatnya di Desa Parungi, Kecamatan Boliyohuto, Kabupaten Gorontalo menambah deretan kasus kecelakaand di kabupaten Gorontalo.
Tiga orang dilaporkan tewas setelah kecelakaan tunggal yang menimpa mobil mikrolet, trayek Paguyaman-Limboto pada, Jumat (17/2).
Penyebabnya mobil yang dikendarai Rian Kilo (24) itu diduga mengalami rem blong hingga akhirnya menghantam jembatan dan terjun ke jurang sedalam 15 meter.
Pantauan Gorontalo Post (grup hargo.co.id) di lokasi kejadian, kondisi mobil mikrolet pasca kecelakaan nyaris tak berbentuk lagi.
Bagian atap mobil penyok, ban dan kaca mobil pecah, serta ceceran darah segar terlihat di sekitar lokasi lakalantas.
Sementara itu dia atas jembatan terdapat kerumunan warga yang penasaran ingin melihat lebih dekat insiden nahas itu.
Tiga penumpang yang sudah tak bernyawa dievakuasi ke Puskesmas Boliyohuto, yakni Nurdin Tine (87) warga Rejonegoro, mengalami luka robek di kepala, patah tulang tangan, Marsina Manjode(50) Warga Desa Molalahu, luka robek di rahang, dan mulut mengeluarkan darah, Rusdin Puludeo (54) Warga Desa Saripi, mengalami luka robek bagian kepala belakang, tangan Patah dan mengeluarkan darah dari hidung dan telinga. Ketiga korban meninggal sudah di serahkan ke pihak keluarga.
SUMBER BACAAN : http://hargo.co.id/berita/rem-blong-mikrolet-masuk-jurang-3-tewas.html