Berikut sepuluh hal tentang sosok Melania Trump, seperti dirangkum dari The Straits Times, Jumat (11/11/2016).
1. Lahir di Slovenia dengan Nama Asli Melanija Knavs
Melania lahir dengan nama asli Melanija (yang juga diucapkan sebagai "Melania") Knavs pada tahun 1970 dan dibesarkan di kota kecil Sevnica di Slovenia, bagian dari Yugoslavia. Namanya menjadi Melania Knauss setelah menjadi model.
Ayahnya, Viktor adalah seorang salesman mobil terkenal. Sedangkan ibunya, Amlija, bekerja untuk pabrik pakaian, mirip dengan industri yang digeluti Donald Trump.
Kedua orang tua Melania digambarkan sebagai sosok ambisius dan pendorong untuk meningkatkan kualitas hidup Melania dan kakaknya, Ines. Melania kini menghabiskan banyak waktu dengan anak lelakinya yang berumur 10 tahun, Barron, di Trump Tower di Manhattan.
2. Melania Tak Ingin Menjadi Sorotan
Melania selama ini kerap absen dari kampanye suaminya, Donald Trump. Teman masa kecilnya, Mirjana Jelancic, menyebut Melania adalah orang pendiam, yang ”tidak pernah ingin menjadi sorotan”. Mantan pacarnya Peter Butoln mengatakan kepada New York Times bahwa Melania adalah sosok yang hemat dan hidup sehat ketimbang gadis-gadis lain, bahkan saat di usia remaja.
Fotografer Antoine Verglas kepada Washington Post mengatakan selama menjadi model, Melania tidak ada riwayat memiliki pacar. Melania, kata dia, juga tinggal menjauh dari keramaian.
3. Jago Bicara Lima Bahasa
Seperti kebanyakan orang Eropa, Melania bersuara lembut dan fasih dalam bahasa Inggris. Tapi dia juga mahir berbicara dalam lima bahasa lainnya, yakni Slovenia, Prancis, Jerman, dan Serbia.
Seperti kebanyakan orang Eropa, Melania bersuara lembut dan fasih dalam bahasa Inggris. Tapi dia juga mahir berbicara dalam lima bahasa lainnya, yakni Slovenia, Prancis, Jerman, dan Serbia.
Meskipun telah tinggal di AS sejak 1996, dia berbicara bahasa Inggris dengan aksen yang kuat.
4. Melania Mencintai Baju Rajutan
Mantan model cantik yang jadi ibu negara presiden terpilih AS ini mengaku mencintai desain dan mode rajutan, baik sweater, sarung tangan maupun penghangat kaki. Dia suka baju rajutan saat tumbuh dewasa di Slovenia. Sekarang dia mendesain perhiasan sendiri.
4. Melania Mencintai Baju Rajutan
Mantan model cantik yang jadi ibu negara presiden terpilih AS ini mengaku mencintai desain dan mode rajutan, baik sweater, sarung tangan maupun penghangat kaki. Dia suka baju rajutan saat tumbuh dewasa di Slovenia. Sekarang dia mendesain perhiasan sendiri.
Melania berusia 17 tahun ketika ditemukan seorang fotografer top. Melania saat itu sedang menunggu teman di luar fashion show. Fotografer, Stane Jerko, mengatakan kepada media AS, bahwa perempuan itu sedikit "kaku" sebagai model pada awalnya, tapi rajin dan belajar sangat cepat.
Melania jadi model top ketika ditangani agen model di Milan. Dia pernah menghiasi berbagai sampul majalah termasuk Harper Bazaar dan Vanity Fair.
6. Pernah Ragu Tinggal di Amerika
Ibu negara baru AS ini mulai hidup di Amerika dalam keadaan ragu. Tiba di AS pada 27 Agustus 1996 dengan visa pengunjung, dia dibayar untuk pekerjaan sebagai model selama beberapa bulan.
Melania mendapatkan “green card” pada tahun 2001 dan menjadi warga negara AS pada tahun 2006, setahun setelah menikah dengan Donald Trump.
7. Tolak Beri Nomor Telepon pada Trump saat Pertama Bertemu
Melania menolak untuk memberikan nomor telepon untuk calon suaminya pada pertemuan pertama mereka di Kit Kat Club di New York pada tahun 1998. Saat itu, Melania didampingi oleh wanita lain, seorang warga Norwegia pewaris usaha kosmetik, Celina Midelfart.
Donald Trump mengejar Melania dan mereka segera menjalin hubungan asmara. Mereka menikah pada tahun 2005 dan memiliki anak tunggal, Barron, pada tahun berikutnya.
8. Melania, Seorang Ibu Anti-Pengasuh
”Saya tidak punya pengasuh. Saya memiliki seorang koki, dan saya memiliki asisten, hanya itu. Saya melakukannya sendiri,” kata Melania kepada Harper Bazaar.”Anda tahu, jam-jam dengan anak Anda adalah yang benar-benar penting, bahkan jika itu hanya dua dari Anda, menjadi tenang di dalam mobil bersama-sama,” katanya.
Melania menolak untuk memberikan nomor telepon untuk calon suaminya pada pertemuan pertama mereka di Kit Kat Club di New York pada tahun 1998. Saat itu, Melania didampingi oleh wanita lain, seorang warga Norwegia pewaris usaha kosmetik, Celina Midelfart.
Donald Trump mengejar Melania dan mereka segera menjalin hubungan asmara. Mereka menikah pada tahun 2005 dan memiliki anak tunggal, Barron, pada tahun berikutnya.
8. Melania, Seorang Ibu Anti-Pengasuh
”Saya tidak punya pengasuh. Saya memiliki seorang koki, dan saya memiliki asisten, hanya itu. Saya melakukannya sendiri,” kata Melania kepada Harper Bazaar.”Anda tahu, jam-jam dengan anak Anda adalah yang benar-benar penting, bahkan jika itu hanya dua dari Anda, menjadi tenang di dalam mobil bersama-sama,” katanya.
Melania mengungkapkan kepada majalah People soal rahasia untuk pernikahan yang bahagia dengan Donald Trump. ”Kami memiliki kamar mandi sendiri,” katanya.
Dia juga memberikan suaminya ruang sendiri. Gaya hidup seperti itu, katanya, penting. ”Saya bukan tipe istri yang akan berkata, 'pelajari ini' atau 'belajar itu’. Saya bukan istri yang mengomel,” ujarnya.
10. Melania, First Lady Kedua yang Bukan Asli Amerika
Melania bukan warga asli Amerika. Tapi, dia bukan satu-satunya ibu negara AS yang berasal dari asing. Sebelum dia, ada Louisa Catherine Adams, warga asli Inggris yang merupakan istri Presiden AS John Quincy Adams yang berkuasa di AS peridoe 1825-1829.