Tuesday, January 12, 2016

Maudu Lompoa Minim Promosi






Even Maudu Lompoa yang digelar setiap tahun di Kanupaten 
Takalar selalu berlangsung meriah.Sayangnya Pemerintah setempat jarang mempromosikan even ini ke wisatawan.Ratusan wisatawan berdatangan dilokasi pelaksanaan maulid ini,Minggu 10 Januari 2016,mereka telah berjualan sepekan lalu. Diperkirakan ,transaksi  di Maudu Lompoa Cikoang mencapai miliaran rupiah.Untuk ornamen perahu saja menelan sekitar Rp. 700.000.000. Pemerintah Kabupaten Takalar ,mengakui minimnya promosi untuk event Maudu Lompoa CIkoang di Kecamatan Manggarabbang tersebut.Padahal jika dikelola  dengan baik tentu Maudu Lompoa bisa menjadi agenda dan wisata tahunan.Bupati Takalar Burhanuddin Baharuddin mengungkapkan salah satu kendala mempromosikan event religius tahunan ini karena  jadwalnya yang tidak menentu Pelaksanaannya mengikuti kalender hijriah Islam. Sementara bagi turis kalender yang diikuti adalah penanggalan masehi Promosi memang agak terbatas .Agendanya agak sulit kita promosikan karena jadwalnya berpindah pindah ujar Burhanuddin.Meski demikian event ini akan dipromosikan kendati ada kendala kalender tahun depan.Apalagi takalar sudah dimasukkan sebagai salah satu anggota asosiasi travel internasional. KEPALA kantor Wilayah Kementrian Agama Sulsel Abdul Wahid Tahir mengungkapkan Maudu Lompoa Cikoang merupakan salaf satu khazana lokal yang mengusung syiar islam .Tradisi ini harus terus dipertahankan karena merupakan kekayaan daerah

PEMBELAJARAN IPA DI LUAR KELAS

IPA merupakan salah satu Mata Pelajaran yang mempunyai ruang lingkup sangat luas. Di dalam IPA dipelajari tentang sesuatu yang berhubungan ...