Madrasah Tsanawiyah Likuboddong di Desa Sangka, Kecamatan Bontonompo Selatan terbakar, Sabtu (10/5/2014).
Informasi yang diterima tribun, api berasal dari korslet sambungan listrik antar ruangan kelas dengan ruang laboratorium. Api kemudian semakin membesar dan menghaguskan dua ruang belajar lainnya.
"Api langsung membesar. kita kewalahan memadamkan api. Hanya dalam kurung waktu 20 menit saja, semua bangunan kelas termasuk satu unit gedung laboratorium ludes terbakar," ujar warga, Dg Temba.
Api baru dapat dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran tiba dilokasi. Namun sayangnya, kedatangan mobil pemadam ini terlambat.
Akibat kebakaran ini, para siswa yang berjumlah lebih dari 100 orang untuk sementara terpaksa belajar di mesjid yang hanya berjarak sekira 20an meter dari sekolah tersebut. "Untuk sementara, para siswa kita ungsikan belajar di mesjid," kata Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Madrasah Tsanawiyah Likuboddong, Syamsuddin Tunru, MInggu (11/5/2014).
Sementara untuk kerugian materil yang diderita akibatsd kebakaran ini, Syamsuddin mengatakan jumlahnya mencapai ratusan juta rupiah. "Soal kerugian, mungkin nilainya mencapai ratusan juta rupiah," tambahnya. (*)