Bismillahirrahmaanirrahiim.
Nabi Shallallah ‘Alaihi Wasallam pernah bersabda: “Maa taraktu ba’diy fitnatan adharra ‘alar rijal minan nisaa’” (tidaklah aku tinggalkan sesudahku fitnah/godaan yang lebih berbahaya bagi kaum laki-laki, selain godaan wanita.” [HR. Bukhari dan Muslim].
Secara potensial kaum wanita merupakan godaan bagi kaum laki-laki. Ia merupakan salah satu unsur dari “tiga ta” (harta, tahta, dan wanita). Namun di zaman modern godaan wanita jauh lebih berat lagi.
Bagaimana bentuk godaan wanita di era sekarang?
[1]. Wanita modern terus-terang cantik-cantik. Mereka lebih cantik dari wanita-wanita zaman sebelumnya. Era sekarang sarana-sarana kecantikan melimpah-ruah. Salon, make up, sarana kebugaran (fitness), gaya hidup modis, media-media, hingga operasi plastik untuk mengubah penampilan lebih cantik. Dengan modal uang dan informasi, wanita sekarang bisa tampil cantik.
[2]. Pakaian wanita modern umumnya seksi-seksi. Bentuknya bisa pakaian ketat (pas badan), rok mini, celana pendek, dan seterusnya. Mereka bukan malu memperlihatkan keseksian, justru bangga.
[3]. Sikap wanita sekarang banyak yang berani atau agressif. Kalau dulu wanita identik dengan menunggu, tetapi sekarang mereka “aktif menyerang”. Kalau bukan laki-laki yang mendatangi mereka, mereka yang akan mendatangi laki-laki.
[4]. Banyak wanita sekarang mencari income dengan modal penampilan. Mereka benar-benar sadar bahwa kecantikan dan tampilan seksi itu menghasilkan uang. Mereka menjadi model, SPG, bintang iklan, dan seterusnya. Modal ilmu atau kecerdasan tak mesti harus ada, asalkan bisa tampil cantik, seksi, dan menggoda.
[5]. Wanita modern banyak yang galaw. Nah, ini masalah serius. Fitrah wanita kan tidak bisa hidup sendiri, mereka selalu membutuhkan pasangan hidup (suami). Sementara untuk mendapatkan pasangan itu perlu perjuangan ekstra, sehingga ada persaingan antar sesama wanita dalam kecantikan, penampilan, dan kenekatan.
Semua ini merupakan cobaan-cobaan berat yang dihadapi kaum laki-laki zaman sekarang, di segala umur, selain anak-anak kecil. Para suami, anak muda, mahasiswa, pelajar, bapak-bapak, hingga kakek-kakek, mendapati semua cobaan itu.
Ada baiknya kita selalu berdoa: Nas’alulloh al ‘afiyah fid dini wad dunya wal akhiroh (ya Allah kami meminta kepadamu keselamatan dalam urusan agama, urusan dunia, dan urusan Akhirat).
Atau baca doa yang terkenal dalam Al Qur’an: Robbana laa tuzigh qulubana ba’da idz hadaitana wa hablana min ladunka rohmah innaka antal wahhab (ya Rabbana, janganlah Engkau gelincirkan kami -ke dalam kesesatan- setelah Engkau berikan kami petunjuk, anugerahkan dari sisi-Mu berupa rahmat, sesungguhnya Engkau sebaik-baik pemberi karunia).
Baca doa-doa ini dalam kehidupan sehari-hari, ketika setelah shalat, atau ketika dihimpit godaan besar. Semoga Allah selalu melindungi kami, Anda, dan kaum Muslimin semuanya. Amin ya Arhama Rohimiin.