Banyak orang berpikir bahwa dengan mengerang dan mendesah saat berhubungan intim, itu artinya mereka bisa memberikan kepuasaan seks pada pasangan. Pendapat tersebut tak sepenuhnya benar sebab erangan dan desahan tersebut bisa memiliki arti lain. Seseorang bisa dipastikan merintih saat berhubungan seks bukan hanya karena nikmat. Bisa saja ia merasakan sakit sehingga harus berteriak. Namun pada kebanyakan kasus, wanita yang mencapai puncak orgasme akan menggigit, mencakar hingga berteriak.
Berikut adalah ulasan mengenai arti dari desahan dan erangan saat anda berhubungan intim :
Menunjukkan suka atau tidak suka. Bila anda ingin tahu apakah perlakuan anda saat berhubungan intim disukai aau tidak disukai oleh pasangan, lihat ekspresi wajah dan rintihannya. Rintihan yang ada sangat berbeda saat si wanita merasakan nikmat, puncak gairah ataupun rasa sakit. Jadi anda sebagai pria perlu lebih peka dan sensitif dalam menanggapi rintihan tersebut. Meskipun hanya suara suara mendesah saja, setiap suara memiliki arti yang berbeda.
Pemicu hubungan seks. Berhubungan seks akan terasa janggal bila anda tak mengirimkan sinyal kenikmatan dengan cara mendesah, mengerang dan merintih. Suara-suara erangan yang anda keluarkan bisa menambah gairah bercinta sehingga pasangan semakin larut dalam hubungan intim yang ia lakukan. Jangan pernah ragu untuk mengerang bila anda ingin permainan selalu panas dan menggoda. Dengan mengerang anda bisa mendapatkan banyak keuntungan. Selain hubungan seks lebih menyenangkan, pasangan anda pun lebih cepat mendapatkan orgasmenya. Jangan pernah ragu untuk meluapkan apa yang anda rasakan demi mendapatkan kepuasan saat berhubungan intim dengan pasangan yang anda cintai.
Ekspresi kondisi fisik. Saat anda melakukan hubungan intim banyak dari anda yang tak bisa menahan diri untuk mengerang. Bisa jadi hal tersebut adalah cara yang bisa anda lakukan untuk mengatasi rasa lelah saat otot tubuh bekerja keras demi mendapatkan orgasme. Seks merupakan latihan fisik yang cukup kuat karena anda perlu mengeluarkan banyak tenaga sehingga demi mengurangi beban yang anda, anda perlu mengeluarkan rintihan dan erangan supaya tubuh rileks.
Kode kenikmatan. Desahan dan rintihan berhubungan erat dengan kode kenikmatan. Banyak dari pasangan yang merasakan nikmat tak bisa menahan diri untuk tidak mengeluarkan suara. Ada pula pasangan yang juga sambil berbicara. Namun ada juga beberapa orang yang dengan sengaja memalsukan rintihan dan erangan saat berhubungan intim supaya tidak mengecewakan pasangan.
Berikut adalah ulasan mengenai arti dari desahan dan erangan saat anda berhubungan intim :
Menunjukkan suka atau tidak suka. Bila anda ingin tahu apakah perlakuan anda saat berhubungan intim disukai aau tidak disukai oleh pasangan, lihat ekspresi wajah dan rintihannya. Rintihan yang ada sangat berbeda saat si wanita merasakan nikmat, puncak gairah ataupun rasa sakit. Jadi anda sebagai pria perlu lebih peka dan sensitif dalam menanggapi rintihan tersebut. Meskipun hanya suara suara mendesah saja, setiap suara memiliki arti yang berbeda.
Pemicu hubungan seks. Berhubungan seks akan terasa janggal bila anda tak mengirimkan sinyal kenikmatan dengan cara mendesah, mengerang dan merintih. Suara-suara erangan yang anda keluarkan bisa menambah gairah bercinta sehingga pasangan semakin larut dalam hubungan intim yang ia lakukan. Jangan pernah ragu untuk mengerang bila anda ingin permainan selalu panas dan menggoda. Dengan mengerang anda bisa mendapatkan banyak keuntungan. Selain hubungan seks lebih menyenangkan, pasangan anda pun lebih cepat mendapatkan orgasmenya. Jangan pernah ragu untuk meluapkan apa yang anda rasakan demi mendapatkan kepuasan saat berhubungan intim dengan pasangan yang anda cintai.
Ekspresi kondisi fisik. Saat anda melakukan hubungan intim banyak dari anda yang tak bisa menahan diri untuk mengerang. Bisa jadi hal tersebut adalah cara yang bisa anda lakukan untuk mengatasi rasa lelah saat otot tubuh bekerja keras demi mendapatkan orgasme. Seks merupakan latihan fisik yang cukup kuat karena anda perlu mengeluarkan banyak tenaga sehingga demi mengurangi beban yang anda, anda perlu mengeluarkan rintihan dan erangan supaya tubuh rileks.
Kode kenikmatan. Desahan dan rintihan berhubungan erat dengan kode kenikmatan. Banyak dari pasangan yang merasakan nikmat tak bisa menahan diri untuk tidak mengeluarkan suara. Ada pula pasangan yang juga sambil berbicara. Namun ada juga beberapa orang yang dengan sengaja memalsukan rintihan dan erangan saat berhubungan intim supaya tidak mengecewakan pasangan.