As the person in charge and the manager of the site, which at the same time as the Webmaster for this site, I have attempted wherever possible to provide factual information about,Celebrity and Profil, IPA, National News, International News even attractive and may be very beneficial for you. However, due to limited manpower, time, cost, and the means to be a factor that is very disturbing efforts to up-date the data, especially the news
Wednesday, April 24, 2013
Sepuluh Mantan Bupati Berebut Senayan
Pemilu legislatif 2014 mendatang seolah menjadi pertarungan para bupati di Sulsel. Sedikitnya sepuluh bupati dan mantan bupati masuk daftar caleg DPR RI dan DPD.
Kepala daerah dan mantan kepala daerah yang masuk daftar caleg itu antara lain Bupati Sinjai, HA Rudiyanto Asapa dan Bupati Enrekang, La Tinro La Tunrung. Keduanya menjadi caleg DPR RI dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Rudi yang baru saja bertarung sebagai calon gubernur Sulsel terdaftar sebagai caleg urut pertama di daerah pemilihan Sulsel II. Sedangkan La Tinro terdaftar sebagai caleg di Dapil Sulsel III.
Jika resmi maju sebagai caleg, keduanya harus mengundurkan diri dan menanggalkan jabatannya sebagai bupati. Peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyebutkan kepala daerah yang maju sebagai caleg wajib mengundurkan diri.
Selain Rudiyanto dan La Tinro, Gerindra juga merekrut mantan Bupati Bantaeng, Azikin Solthan dan mantan Bupati Pinrang, HA Nawir Pasinringi. Azikin yang kini masih menjabat Kepala Inspektorat Sulsel terdaftar sebagai caleg urut pertama di daerah pemilihan Sulsel I. Sedangkan Nawir terdaftar sebagai caleg Gerindra di dapil Sulsel III.
Di Partai Demokrat, juga ada dua mantan bupati yang masuk caleg. Keduanya adalah Gaffar Patappe, mantan Bupati Pangkep, dan Bahrum Daido, mantan Bupati Luwu. Keduanya juga saat ini tercatat sebagai anggota DPR RI dari Partai Demokrat. Gaffar bertarung di Dapil Sulsel II sedangkan Bahrum di dapil Sulsel III.
Partai Nasional Demokrat (Nasdem), PDI Perjuangan, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga mengakomodasi mantan bupati. Nasdem mendaftarkan mantan Bupati Luwu Utara, Luthfi A Mutty sebagai caleg DPR dari dapil Sulsel III. Sedangkan PDI Perjuangan memasukkan mantan Bupati Takalar, Zainal Abidin sebagai caleg DPR RI dari daerah pemilihan Sulsel II. Mantan Bupati Selayar, Akib Patta juga terdaftar sebagai caleg DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera di daerah pemilihan Sulsel I.
Mantan Bupati Soppeng, HA Harta Sanjaya juga ikut bersaing mengincar Senayan. Hanya saja, anggota DPRD Sulsel tidak lewat partai melainkan berjuang lewat jatah senator. Harta akan memperebutkan kuota empat kursi senator dari 36 bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Sulsel.
Minta Restu Syahrul
La Tinro La Tunrung membenarkan rencananya maju sebagai caleg DPR RI lewat Gerindra. Ditemui usai menerima penghargaan kategori Motivator Indikasi Geografis dari Dirjen Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Kemenhumham di Jakarta Rabu, 24 April, La Tinro tidak menyangkal adanya nama dia yang mewarnai DCS Gerindra.
"Selama ini memang ada beberapa partai yang menawari saya. Terkait masalah itu, hingga kini saya masih mempertimbangkan semua tawaran yang ada," ujar La Tinro.
Hanya saja Ketua Golkar Enrekang ini belum berani memastikan bahwa akan mengendarai partai berlogo kepala burung Garuda tersebut. Ia mengaku masih akan membicarakan dengan pihak keluarga. Selain itu, La Tinro juga mengaku belum mengajukan surat pengunduran diri dari jabatan Bupati Enrekang sebagai syarat yang harus dipenuhi sebagai calon senator senayan.
"Saya baru akan menghadap Pak Gubernur Syahrul Yasin Limpo untuk membicarakan masalah ini dalam kapasitasnya sebagainya pimpinannya dalam pemerintahan sekaligus pimpinannya dalam Partai Golkar," katanya.
Target Gerindra
Wakil Ketua DPD Gerindra Sulsel, Yarifai Mappeaty optimis partainya mendapatkan kursi di setiap dapil di Sulsel. "Mereka yang kita usung ini juga kan orang berpengaruh juga sehingga Gerindra cukup yakin bisa mendapatkan kursi. Kita bahkan berharap setiap dapil ada dua yang lolos," kata Yarifai.
Adapun Wakil Ketua DPD Hanura Sulsel, Mukhtar Tompo menandaskan Hanura semakin siap masuk arena pertempuran. Sama dengan partai lain, Hanura juga menargetkan bisa mendapat dua kursi pada setiap dapil yang ada. "Di dapil I misalnya, dari 8 kursi yang diperebutkan Hanura bisa mendapatkan dua kursi. Insya Allah satu salah satunya," katanya.
Di dapil I ini, Hanura menempatkan adik kandung Syahrul Yasin Limpo, Dewie YL di urutan pertama kemudian Ketua DPW Perindo Sulsel, Sanusi Ramadhan, Mukhtar Tompo, Marwah Unga, Abd Rahman Sappara, Jalaluddin Akbar, Nurseha Hamid, dan Herman Sinarli.
Sedang di dapil II ada adik kandung Nurdin Halid, A Rahman Halid, Andi Bohar Alam, Sitti Nurcahaya, Nasrullah Arsyad, Nurhasan, Dewi Farida, Nasiruddin Amiruddin, Misbachuddin Padung, dan Siska Laode.
Sedang dapil III yakni Muchtar Amma, Ambo Dalle, Elvina Irawati, Abdul Aziz Hasan, Albert Sampelintin, Irmawati, dan Farida Dahlan
PEMBELAJARAN IPA DI LUAR KELAS
IPA merupakan salah satu Mata Pelajaran yang mempunyai ruang lingkup sangat luas. Di dalam IPA dipelajari tentang sesuatu yang berhubungan ...