Kamis dini hari tadi, Kamis 31 Agustus, seorang penjual tahu isi bernama Rifki terpaksa harus mendapat perawatan medis. Pasalnya pemuda 19 tahun itu terluka dibagian diperut akibat ditikam oleh pelaku bernama Adam dengan menggunakan senjata tajam jenis badik.
Menurut polisi, Rifki ditikam karena pelaku geram terhadap ulahnya yang berpacaran dirumahnya. Saat itu pelaku sementara duduk di teras rumahnya dan Rifki bersama pacarnya dan seorang rekannya bernama Safar yang juga bersama pacarnya berada didalam rumah pelaku dan mengunci pintu dari dalam.
Sekira pada pukul 01.00 dini hari, Pelaku kemudian hendak masuk kedalam rumahnya, namun pintu terkunci dari dalam dan tak kunjung dibuka setelah beberapa kali diketuk. Selang beberapa saat setelah pintu dibuka oleh Rifki, pelaku kemudian menikam Rifki menggunakan badik tepat dibagian perut. Akibatnya, perut korban terbuka dan ususnya keluar. “Pelaku ini merasa jengkel terhadap korban,” kata polisi.
Peristiwa itu terjadi di Dusun Silopo, Desa Miring Kecamatan Binuang, Polewali Mandar. Seketika korban yang tinggal di Kelurahan Ammesangan, Kecamatan Binuang itu langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapat perawatan. Sementara pelaku yang sempat bersembunyi, akhirnya menyerahkan diri kepada polisi dan diamankan di Polsek Binuang bersama barang bukti badik sepanjang 30 cm.
