Perempuan 21 tahun berinisial LT, warga Kecamatan Keritang Kabupaten Indragiri Hilir jadi korban pemerkosaan ayah mertuanya. LT diperkosa di pintu dapur rumahnya. Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono melalui Paur Humas Polres Inhil, Iptu Warno, mengatakan, insiden ini menimpa korban 26 Juni siang. Sesaat sebelum kejadian, LT sedang duduk di pintu belakang rumah setelah mencuci piring. Saat tengah duduk inilah, pelaku, Opung Juni tiba-tiba datang dan menyerang LT. Opung membuka paksa baju LT. Karena korban terus berontak melawan, Opung lalu menelungkupkan korban. Dalam kondisi tertelungkup inilah, Opung berusaha membuka celana dalam korban, namun tidak berhasil sebab celana LT terikat tali plastik. Tak putus asa, Opung lalu mengoyak celana menantunya tersebut. Puas menyetubuhi LT, Opung mengancam dengan pisau. Jika berani melapor, korban akan dia bunuh. Usai mengalami kejadian ini, pada pukul 18.00 WIB korban meninggalkan rumah dan melapor ke suaminya. Sang suami, Amres langsung berang meski semula tak percaya. Tak mendapat dukungan suami, LT mengadu pada ibunya, Rusma. Mendengar kabar dari putrinya, Rusma langsung melaporkan kejadian yang menimpa LT ke Kepolisian Subsektor Sencala, Minggu (28/6/2015) sore. "Dari hasil penyelidikan sementara pihak kepolisian telah mengantongi nama pelaku, pakaian yang dikenakan korban saat kejadian, keterangan saksi serta visum," ungkap Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono.
