SANUR

Melihat Indahya Mentari Terbit di Bali

Berbeda dengan kawasan turis lainnya di Bali, Sanur adalah kawasan pantai yang lebih tenang dengan tawaran wisata untuk mereka yang menyukai kesederhanaan dan kealamian. Pas untuk mereka yang ingin menikmati liburan santai dengan anggaran yang terjangkau, tidak perlu semewah Nusa Dua, sepadat Kuta dan seelit Seminyak.

Atraksi utama Sanur adalah pantainya, Pantai Sanur yang merupakan lokasi paling pas untuk melihat matahari terbit di Bali. Selain pemandangan yang indah, pantai di Sanur pun cocok untuk melakukan berbagai aktivitas olahraga air dan juga mengandung keindahan di dalam perairannya yang dapat Anda nikmati dengan menyelam. ;

Lokasi Sanur

Tepat di jantung Bali, Sanur berlokasi sekitar 30 menit dari Ubud dan 20 menit dari bandara internasional Bali, Ngurah Rai, di Tuban.

Obyek Wisata di Sanur

Pantai Sanur mempunyai pasir putih kekuningan yang bersih. Dengan lokasi pinggir pantai yang diperluas sampai 5 km, dengan banyak restoran dan toko-toko di pinggir pantainya, wisatawan yang berkunjung ke Sanur bisa menikmati waktunya di pantai ini dengan leluasa. Pantai Sanur paling terkenal dengan pemandangan matahari terbitnya. Jadi kalau ingin melihat panorama matahari Bali, sudah harus ada di pantai Sanur sejak waktu Subuh tiba. Selain tempat yang paling pas untuk menunggu matahari terbit, Pantai Sanur juga dikelilingi oleh karang. Karang ini menjadi semacam pembatas bagi para keluarga yang mempunyai anak-anak. Sehingga, anak-anak pun leluasa berenang dan bermain air asal tidak keluar dari batas karang. karena, di luar batas karang pantai Sanur sepertinya kurang aman untuk dijelajahi para wisatawan. Selain adanya pembatasan alami dengan karang, Sanur juga pas untuk bermain santai dan berenang karena ombaknya yang jarang dan tidak kuat.

Selain Pantai Sanur, beberapa obyek wisata yang ada di tempat ini antara lain adalah Museum Le Mayeur. Sebagai tempat tinggal yang tenang dan punya suasana damai, Sanur adalah pilihan ideal kedua setelah Ubud bagi para komunitas ekspat yang memilih untuk tinggal di Bali. Salah satunya adalah seniman dari Belgia yang bernama Adrien Jean Le Mayeur de Merpes. Seorang pelukis yang kemudian tiba di Bali tahun 1932 dan melamar seorang gadis muda dari Bali yang sempat dilukisnya, Ni Pollok. Ia kemudian membangun rumah di Sanur. Kini rumah sekaligus studionya itu telah menjelma menjadi Museum Le Mayeur. Disini Anda bisa melihat berbagai karya lukisan cat minyak dari Le Mayeur.

Puas melihat lukisan Le Mayeur, lanjutkan ke Prasasti Blanjong, dimana disimpan catatan tertua yang ada di Sanur. Di sebuah pilar tiang batu terletak di Jalan Danau Poso ini Anda bisa melihat prasasti yang berasal dari abad ke 10 ini. Tertulis disana tentang yang menyatakan kedatangan seorang raja Jawa yang memeluk agama Buddha untuk membentuk sebuah pemerintahan kerajaan yang beragama sama di Blanjong. Penulisannya memakai karakter bahasa yang hanya digunakan oleh para penganut agama Buddha. Padahal pada masa itu agama mayoritas penduduk Blanjong adalah agama Hindu. Prasasti Blanjong sendiri sudah sangat lekang dimakan waktu dan harus dilapisi dengan sepotong kain tipis untuk melindungi bagian tengah pilarnya, yang memuat tulisan berbahasa Sansekerta dengan karakter abjad Bali Kuno tersebut.

Wisata Budaya di Sanur

Dalam sejarah Bali Sanur mempunyai tempat yang cukup penting. Bermula dari sebuah prasasti di tempat ini yang diketahui berasal dari abad ke-10 Masehi. Prasasti Blanjong, menceritakan tentang adanya seorang raja Jawa Buddha yang tiba di Bali. Di zaman modern ini, Sanur adalah lokasi pantai yang pertama kali dikenal oleh masyarakat wisatawan dari luar Bali, dan dimana sebuah hotel berskala besar dan internasional pertama kali dibangun di provinsi ini.

Walaupun begitu, orang masih banyak yang mengasosiasikan nama “Sanur” dengan kata leak. Leak adalah wujud dari penempaan ilmu spiritual untuk mempertahankan diri dari serangan musuh dan juga sebuah nama bentuk monster berambut panjang dan bertaring yang sering diimitasikan dalam patung-patung Bali. Ilmu leak banyak terdapat di Sanur sejak zaman kerajaan Badung berkuasa di Bali, karena itulah tempat ini terdengar akrab dengan istilah leak, yang mempunyai konotasi negatif sebagai sebuah ilmu hitam. Bagusnya, pengaruh ilmu leak semakin berkurang dan asosiasinya dengan Sanur pun tidak lagi dekat.

Di Sanur kini identik dengan berbagai acara budaya lainnya yang lebih baru, diantaranya Sanur Village Festival. Di festival yang biasanya diadakan pada setengah tahun kedua ini (bisa pada bulan Agustus ataupun November) Anda bisa menikmati berbagai makanan autentik para koki Bali dari sate babi sampai berbagai masakan hidangan laut. Di acara yang akan berlangsung selama 5 hari ini biasanya disediakan arena makanan dan minuman, diadakan lomba memasak, dan ada penawaran berbagai pelayanan khas Bali seperti pijat relaksasi. Hiburan yang ada antara lain pameran bunga, sayur-sayuran dan buah-buahan, penerbangan layang-layang raksasa warna-warni dan penampilan non-stop di panggung hiburan. Lokasi festival ini biasanya dimulai dari sudut Jalan Segara Ayu di Sanur.

Aktivitas Olahraga di Sanur

Aktivitas olahraga yang paling cocok dilakukan di pantai Sanur adalah berenang. Airnya yang tenang, ombaknya yang rendah dan tidak kuat, keamanan air laut dan suasana yang sedikit sepi, membuat tempat ini tempat ideal sebagai lokasi berenang Anda dan anak-anak.

Untuk selancar, Pantai Keramas dan Pantai Bangsal di Sanur adalah tempat andalan karena pecahan ombaknya yang cukup kuat dan pantas sebagai tempat berselancar.

Selain berenang Anda juga bisa bermain kano, berlayar dan menyelam.; Sanur banyak disebut sebagai salah satu tempat menyelam terbaik di Bali, dengan ratusan spesies laut yang ada di perairan pantai-pantainya. Setidaknya ada 12 titik penyelaman di sekitar Sanur yang direkomendasikan oleh organisasi Bali International Diving Professionals. Semua titik penyelaman ini baik bagi penyelam tingkat apapun, baik yang sudah sangat berpengalaman sampai yang baru mau belajar.

Masih di Sanur, ada satu lagi aktivitas rekreasi sekaligus olahraga air yang menarik untuk dijalani oleh Anda para penikmat wisata bawah laut. Ada kegiatan baru yang biasanya disebut dengan nama Marine walk. Ya, sesuai namanya, disini Anda dapat berjalan di dasar lautan dengan menggunakan sebuah helm oksigen. Namun Anda hanya diperbolehkan menyelam sampai delapan meter di bawah permukaan laut dan selama 15 menit.

Dari Pantai Sanur menggunakan kapal cepat, Anda dapat mengakses dengan mudah situs penyelaman terkenal di Bali, Nusa Lembongan dan Nusa Penida, dua dari tiga pulau yang terletak di perairan lepas di selatan pulau Bali. Namun ombak dan arus di perairan dua pulau ini lumayan kencang. Menyelami lautan Nusa Lembongan dan Nusa Penida memberikan Anda kesempatan untuk melihat ikan-ikan besar: barracuda dan ikan pari sering kelihatan di sini, begitu juga kadang-kadang ikan mola-mola. Titik penyelaman yang bagus di kawasan ini termasuk Teluk Gamar, Teluk Kristal, Blue Corner, Toyapakeh, Cheningan Wall, Manta Point dan Teluk Lembongan. ;

Wisata Kuliner di Sanur

Wisata kuliner di Sanur akan terasa seperti wisata kuliner sekeliling dunia. Variasi makanan yang ada di tempat ini sangat beragam. Untuk titik pusat kuliner, Anda bisa menemukannya di sepanjang Jalan Danau Tamblingan dan By Pass Ngurah Rai. ;

Mulai dari makanan Italia, makanan Korea, makanan Jepang, sampai berbagai sudut di dunia seperti: Amerika Selatan, Rusia, sampai makanan Cina juga ada disini. Tentunya tidak ketinggalan juga makanan lokal khas Bali dan berbagai sajian olahan hidangan laut segar dari perairan tanah ini.

Dijamin wisata kuliner Anda di Sanur mampu memberikan kepuasan untuk beragam selera.

Ada beberapa rekomendasi tempat makan yang patut untuk Anda tengok. Pertama, Café Batujimber yang terletak di Jalan Danau Tamblingan. Dari nasi campur sampai Classic Caesar salad, minted New Zealand lamb dan;; Pad Thai Rice Noodle semuanya ada disini. Kafe ini terutama populer untuk kalangan ekspat lokal yang berdomisili di Sanur.

Kedua, bagi Anda penyuka makanan Jepang. Bisa berkunjung ke Ryoshi, salah satu restoran Jepang tertua di Bali yang masih berdiri. Letaknya juga di Jalan Danau Tamblingan. Alternatifnya Anda bisa mencoba Warung Bento, sebuah tempat makan kecil (menampung kurang lebin 20 orang) dengan dekorasi yang didominasi unsur bambu dan elemen desain Jepang, namun menyajikan menu campuran masakan Jawa dan Jepang. Sesuai namanya, bento, kotak makan siang ala Jepang, maka tidak ada salahnya menjadwalkan makan siang di tempat ini. Selain itu ada juga restoran internasional yang banyak diakui unggul untuk masakan Asianya seperti hidangan Thai yang autentik, sajian sushi bar yang berkualitas dan masakan teppayaki yang digemari. Restoran Mezzanine ini hanya buka untuk makan malam setiap hari di Jalan Cemara 35 Sanur.

Ketiga, Star Café and Bistro juga sangat direkomendasikan karena pelayanannya yang bagus, tempatnya yang simpel dan sederhana, serta kualitas makanannya yang memang patut mendapat acungan jempol. Misalnya saja seafood platter, roasted chicken, fish and chips, spring rolls dan spaghetti Bolognese.

Untuk Anda yang menyukai masakan Italia, direkomendasikan untuk mengunjungi restoran Italia andalan Sanur, The Village. Hidangan spesial restoran yang menyajikan kuliner Italia yang otentik ini termasuk wood fired pizza dan home made pasta. Fitur restoran ini termasuk private dining area, lounge bar dan wine cellar. Juga ada hiburan penampilan langsung musik Latin.

Bagi Anda yang menyukai restoran yang menyajikan masakan lokal bali dengan baik, coba tengok Pregina, yang menyajikan berbagai hidangan asli Bali dan tentunya seafood.;

Selain restoran, Sanur juga mempunyai beberapa kafe bistro, seperti misalnya Kopi Bali House, yang dilengkapi dengan fasilitas rapat modern dan buka dari jam 7.30 pagi sampai 11 malam. Lokasinya di Jalan By Pass Ngurah Rai 405 E.

Ada juga Jazz Bar and Grill yang menjanjikan musik jazz yang berkualitas selagi Anda menikmati menunya yang kosmopolitan, mulai dari makanan Meksiko, makanan khas Americana dan lamb chops sampai Soto Lamongan ;semuanya ada dan disajikan dengan enak di tempat ini. ;;

Untuk makanan pencuci mulut jangan lewatkan Flapjaks, yang menyediakan panekuk dan es krim gelato asli olahan tangan para koki dapurnya di Jalan Cemara no. 27, Sanur.

Hiburan Malam di Sanur

Ada beberapa bar dan kafe yang buka sampai larut malam dan juga menawarkan hiburan musik langsung di Sanur. Tapi jumlahnya tidak banyak. Beberapa tempat yang direkomendasikan termasuk Kafe Wayang, Jazz Bar and Grill, Sector Bar di Bali Beach Golf Course dan Blue Eyes Café.

Jazz Bar and Grill sendiri sudah merupakan salah satu tempat show yang premium bagi musisi jazz di Indonesia. Dengan konsepnya yang mengusung pertunjukan musik jazz tempat ini malah menyajikan berbagai makanan yang begitu beragam dan tidak biasa: makanan Meksiko, soto Lamongan, sampai berbagai menu klasik khas Amerika. Tempat ini buka sampai pukul jam 2 pagi.

Kafe Wayang punya atmosfir yang santai dan berbagai merek winenya dibandrol dengan harga yang terjangkau. Makanannya pun berkisar pada menu makanan Indonesia dan beberapa menu Asia lainnya.

Sementara itu Blue Eyes Café adalah sebuah klub malam yang secara rutin menghadirkan DJ tamu baik lokal maupun mancanegara dan koleksi cocktailnya sendiri menjadi favorit tamu-tamunya, yang kebanyakan masih berusia muda.

Sector Bar di Bali Beach Golf Course mempunyai atmosfir yang lebih eksklusif dibanding tempat lainnya. Segala aspek tentang tempat ini menampakkan sisi eksklusif. Dari letaknya yang ada di tengah sebuah resor mewah dan kompleks lapangan golf, pilihan wine; yang tidak sembarangan pemandangan yang bisa diakses dari tempat ini sampai fasilitas bisnis dan pertemuannya yang termasuk kelas atas.

Sanur merupakan kawasan tempat tinggal yang banyak menjadi lokasi sekolah internasional. Untuk hiburan malam yang lebih seru, pusatnya bukan di Sanur, melainkan di Kuta, Legian, dan Seminyak.

Wisata Belanja

Tiga jalan utama di Sanur, Jalan By Pass Ngurah Rai, Jalan Tamblingan dan Jalan Mertasari merupakan tempat yang paling ideal untuk berbelanja di Sanur. Dengan menyusuri jalan sepanjang Jalan Danau Tamblingan dan Jalan Mertasari Anda bisa memilih diantara deretan toko antik, toko kerajinan seni, butik-butik dan berbagai kafe. Sementara di Jalan By Pass Ngurah RaiAnda bisa mengunjungi beberapa galeri barang kerajinan kayu dengan produk seperti pintu dari kayu jati sampai set perlengkapan makan.

Barang yang paling pas untuk dibeli di Sanur adalah berbagai perhiasan baik perhiasan mutiara (Atlas South Sea Pearl di Danau Tamblingan atau Bali Pearl di By Pass Ngurah Rai) ataupun perhiasan dari perak (Wage Silver di Jalan Danau Tamblingan). Ada juga toko baju-baju dengan motif etnis Bali (Bali Primitive Ethnic), barang-barang seni kerajinan khas Bali di sepanjang Jalan Danau Tamblingan, pakaian dengan detail bordir tradisional Bali, pernak-pernik rumah tangga, seperti misalnya sarung bantal dengan berbagai motif dari bahan katun (Gopi Style di Jalan Tamblingan), dan aksesoris fashion seperti sepatu dan tas.;