Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2015

Dari 116 Korban Pesawat Hercules, Satunya Anak-Anak

Proses evakuasi Hercules A11310, di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera Utara, Selasa (30/6) malam masih terus berlangsung. Malam ini seluruh kekuatan Tim SAR Gabungan masih di lokasi. Sebanyak 116 jiwa disebut menjadi korban. Dua belas kru Hercules, 101 penumpang dan 3 warga yang malang saat pesawat jatuh ke tanah. “Pencarian dan penyelamatan terus dilakukan untuk mencari tiga orang yang tewas saat pesawat berusia 51 tahun itu jatuh di daerah perumahan yang baru dibangun, panti pijat dan hotel kecil,” tulis The Star, Selasa (30/6) malam. The Star juga mengonfirmasi, di antara 116 korban tersebut, satu di antaranya anak-anak. Sebelumnya, KSAU Agus Supriatna sempat menyebutkan 49 orang sudah dievakuasi ke RSUP Adam Malik. Namun dari perkembangan hingga malam ini, sekitar 80 orang sudah dievakuasi. 

Diam-diam Nadine Lakukan Hal Ini di Pantai

Nadine Chandrawinata memang sudah dikenal sebagai artis yang hobi diving dan akrab dengan pantai. Namun ada kebiasaan unik lainnya saat tengah berada di pantai yang mungkin banyak orang belum mengetahuinya. Saat di pantai, Nadine Chandrawinata rupanya jarang bermain pasir atau kerang-kerangan. Wanita kelahiran Hannover, Jerman, 8 Mei 1984, itu memilih mengumpulkan sampah dan membingkainya pada kanvas kecil. Kebiasaan Nadine Chandrawinata kecil itu pula yang membuat Puteri Indonesia 2005 itu lebih peduli pada lingkungan. Bagi Nadine, selain sebagai penikmat, seorang traveler harus menjadi penyelamat. ’’Harus ada sebuah komitmen dan sesuatu yang kita selamatkan dari lingkungan,’’ jelasnya. Ia pun sempat menuturkan kekecewaannya akan sampah yang bertebaran di laut. ’’Ketika menyelam, ada yang nyangkut di terumbu karang, ketika keluar juga ada di permukaan,’’ katanya seperti dikutip dari Indopos. Nadine pun mengimbau agar traveler tidak hanya pamer foto pernah ke sana-ke si

Pacarnya Mau Diperkosa, Pelajar Ini Nekat Membunuh

Irwansyah Baco, 33 tahun, warga Perumahan Puri Ginte, Lingkungan Larema, Kelurahan Simpasai, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, tewas bersimbah darah di dekat rumahnya, di Perumahan Puri Ginte, Senin, 29 Juni 2015. Saat itu, ia hendak merampok pelajar SMA, Ar, dan kekasihnya, EP, 16 tahun, warga Desa Katua, Kecamatan Dompu, yang sedang asyik pacaran. Kepala Kepolisian Resor Dompu Ajun Komisaris Besar Brury Soekotjo mengatakan Irwansyah tewas di tangan Ar yang mencoba membela diri saat ponselnya dirampas dan dipalak korban. Selain itu, Ar nekat menghabisi nyawa Irwansyah lantaran melihat kekasihnya hendak diperkosa. ”Malam itu, mereka jalan-jalan di Perumahan Puri, kemudian duduk di pinggir jalan. Tidak lama kemudian, pasangan tersebut didatangi korban, yang menakut-nakuti akan menangkap mereka,” kata Brury. Brury menjelaskan Irwansyah saat itu memakai cadar dari sarung. Dia kemudian merampas dua ponsel milik pasangan tersebut hingga terjadi perkelahian. Selain meram

Dituding Hina Jokowi, Ini Jawaban Menteri Rini

Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Mariani Soemarno membantah jika dirinya merupakan sosok yang diduga sebagai penghina presiden. Sebagai pembantu presiden, Rini menegaskan sudah barang tentu ia menghormati Presiden Jokowi sebagai atasannya. "Kalau saya sebagai pembantu presiden, ya tentu saya menghormati Bapak Presiden," kata Rini di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 29 Juni 2015. Karenanya, Rini mengaku heran jika dituduh menghina Jokowi. "Coba tanya datanya, dasarnya dari mana," kata Rini. Ketika wartawan menyebut, ada pernyataan politikus PDIP, Masinton Pasaribu, yang mengatakan, menterinya adalah perempuan dari sektor ekonomi, Rini balik melemparkan ke wartawan. ‎ "Sekali lagi, itu dari mana? Coba tanya ke dia dari mana dasarnya, datanya dari mana. Tanya mereka yang bicara, jangan ke saya," kata Rini. Rini menegaskan, sebagai pembantu presiden, ia siap melaksanakan tugas apa pun. Termasuk kemungkinan jika ia diganti. Sebelumnya, Menteri Dalam N

Karyawati Salon Ini Memotong Rambut Pelanggan tanpa Busana

Kepolisian Rusia tengah menyelidiki sebuah salon yang diketahui memberikan layanan potong rambut oleh sejumlah pegawai wanita dalam keadaan tanpa busana. Layanan spesial yang bertarif 50 pound (Rp 1 juta) atau dua kali lipat dari harga potong rambut biasa ini diketahui oleh polisi setelah sejumlah pelanggan pria yang mabuk secara tak sengaja masuk ke sekolah untuk anak-anak autis, yang terletak di sebelah salon tersebut. Ludmila Mihailova, kepala sekolah tersebut, mengatakan, “Kami tak bisa lagi membiarkan anak-anak bermain di taman. Begitu banyak pria mabuk yang berusaha masuk ke gedung sekolah kami.” Antrean yang terjadi di depan salon tersebut juga mengundang kecurigaan pihak kepolisian. Seorang polisi, yang menyamar dengan membawa kamera tersembunyi, mengunjungi tempat kejadian perkara untuk mengumpulkan bukti.  Ia menemukan adanya layanan yang bisa dipilih seusai keinginan. Misalnya, seorang pelanggan bisa membayar sekitar 100 pound (Rp 2 juta) agar ia dan gadis yang memotong ram

DPR Putuskan 17 Nama Anggota Lembaga Sensor Film

 Komisi Pertahanan dan Informasi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah mengantongi 17 nama calon anggota Lembaga Sensor Film (LSF) yang baru. Nama-nama itu terjaring setelah Komisi ini melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap 34 nama yang diajukan untuk dipertimbangkan dan dilantik Presiden Joko Widodo. Mereka akan bertugas untuk masa jabatan 2015-2018.  “Sudah terpilih 17 nama,” ujar Wakil Ketua Komisi I Tantowi Yahya seusai rapat pleno tertutup selepas uji kelayakan dan kepatutan, Senin, 29 Juni 2015. Namun Tantowi belum menyebutkan 17 nama-nama tersebut. Komisi menggelar seleksi nama-nama ini dalam dua kali rapat, yakni Rabu, 24 Juni 2015, dan Senin, 29 Juni 2015. Masing-masing menyeleksi 17 nama yang sudah dijaring oleh panitia seleksi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan panitia seleksi pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Setelah uji kelayakan dan kepatutan, mereka menggelar rapat tertutup untuk menentukan nama-nama tersebut.  “ Nggak  akan lama, kami suda

Kronologi Jatuhnya Hercules di Medan

Komandan Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Kolonel (Pnb) Khairil Lubis mengatakan pesawat Hercules C-130 yang jatuh di Medan, Sumatera Utara, melakukan penerbangan rutin setiap bulannya untuk mengangkut logistik ke berbagai daerah. (Baca pula: TRAGEDI HERCULES: Nasib 10 Prajurit Paskhas Masih Misteri) Khairil menuturkan pesawat itu semula terbang dari Pangkalan Udara Abdul Rachman Saleh, Malang, kemudian bermalam di Halim Perdanakusuma, Jakarta. Setelah itu, pesawat melanjutkan penerbangan ke Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru. Kasus Angeline Kisah Margriet : Motif Harta, Pembunuhan Direncanakan Lama 3 Indikasi Angeline Direncanakan Dibunuh, Lalu Ditutupi Putri Margriet Kepergok Bawa 3 Koper: Mau Hilangkan Bukti? Pesawat lalu berangkat menuju Medan pukul 08.00 WIB pada hari ini, 30 Juni 2015, sambil membawa sepuluh personel Pasukan Khas 462/Pulanggeni, Pekanbaru, dalam rangka pergantian prajurit operasi di satuan radar Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. N

Dukung Pernikahan Sejenis, Sherina Diboikot

Pernikahan sesama jenis tengah ramai menjadi bahan perbincangan masyarakat dunia, sejak Amerika Serikat melegalkannya. Seketika, publik Tanah Air pun ramai-ramai angkat bicara tentang izin resmi pernikahan bagi kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT). Bila sebagian besar masyarakat Indonesia menolak keras keputusan tersebut, penyanyi Sherina justru sebaliknya. Melalui akun Twitter-nya @sherinasinna, putri dari Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf ini menyatakan dukungannya terhadap pelegalan pernikahan sesama jenis. "Banzai! Pernikahan sesama jenis kini legal di Amerika Serikat. Mimpi: berikutnya, di seluruh dunia! Di manapun Anda berada, bangga siapa Anda. #LGBTRights," kicau Sherina.  Keberpihakan Sherina langsung menuai kritik pedas dari para pengguna media sosial. Kicauan gadis yang sedang menempuh pendidikan di Jepang itu terus banjir kecaman. "@sherinasinna back to past... back to jahiliyah...Teknologi semakin maju tapi moral manusia semakin m

Dipecat, Rektor Tuding Unsat Cemarkan Nama Baik

Rektor Universitas Satria (Unsat), Makassar, Prof, DR. H. Muh. Tahir Malik, M.Si yang dipecat dari jabatannya karena diduga melakukan penyimpangan dengan menerbitkan ijazah palsu, akan mengambil upaya hukum atas tindakan Unsat terhadap dirinya. "Karena proses pemecatan saya tidak sah," Kata TahirSelasa, 30 Juni 2015. Menurut Tahir,  dalam aturan pemberian sanksi kepada rektor harus dilakukan oleh rapat senat. Bukan oleh ketua yayasan. "Yayasan pun harus melakukan rapat terlebih dahulu. Tidak langsung main pecat," kata Tahir. Dia juga menyayangkan sikap Unsat yang langsung percaya dengan laporan bahwa dirinya telah memalsukan ijazah mahasiswa. Padahal untuk rektor melakukan tanda tangan, harus melalui banyak jenjang. Mulai program studi sampai dekan. "Jadi saya hanya tanda tangan," kata Tahir. Langkah hukum apa yang akan diambil Tahir belum disebutkan. "Saya mau cari pengacara dulu," kata Tahir. Tindakan Unsat yang menuduh Tahir melakukan pemal

Hercules Bawa 101 Penumpang

Jumlah penumpang pesawat Hercules C130 milik TNI Angkatan Udara yang jatuh di Medan, Sumatera Utara, membawa 101 penumpang. Namun jumlah itu belum pasti mengingat pesawat itu transit di beberapa wilayah. "Kurang lebih 101 penumpang," kata Kepala Staf Umum Angkatan Udara Marsekal Agus Supriatna di Medan, Selasa 30 Juni 2015. Dia mengatakan, sampai saat ini belum diketahui pasti berapa manifes pesawat itu. "Jumlah pasti ada 12 kru. Tiga pilot, satu navigator, dan delapan teknisi," katanya seperti dilaporkan tvOne. Komposisi awak pesawat C-130 Hercules ini secara lengkap adalah Kapten Pnb Sandi Permana (Pilot in Command), Lettu Pnb Pandu Setiawan (Copilot 1), Letda Pnb Dian Sukman P, (Copilot 2), Kapt Nav Riri Setiawan (Navigator), Serma Bambang H (Juru Radio Udara),  Peltu Ibnu Kohar (Juru Mesin Udara I), Pelda Andik S, (JMU II), Peltu Ngateman (Load Master), Peltu Yahya Komari, Pelda Agus P, dan Prada Alvian Adapun rute penerbangan yang dilalui pesawat itu adalah

Pesawat Hercules Juga Angkut Belasan Anak-Anak

Pesawat Hercules yang jatuh di Medan   ternyata  tidak hanya membawa prajurit TNI saja, tapi juga membawa belasan anak sekolah mulai dari SD, SMP dan SMA yang merupakan kerabat para petugas TNI. Para penumpang anak-anak ini sengaja ikut dalam Pesawat Hercules untuk berlibur dan pulang ke kampung halamannya di Natuna. Salah satu keluarga korban yang diketahui bernama Rismawati boru Sihombing mengatakan bahwa keponakannya yang bernama Yosepin boru Sihombing ikut dalam pesawat tersebut. Rismawati pun tak bisa menahan tangisnya ketika mendatangi lokasi kejadian untuk mencari keponakannya tersebut. Tangisnya semakin pecah melihat bangkai Pesawat Hercules Sebelumnya, belasan jenazah yang merupakan prajurit TNI dan Pekerja BS Oukup sudah berhasil dievakuasi dari lokasi jatuhnya pesawat Hercules dan dibawa ke RSUPH Adam Malik Medan. Korban yang berhasil dievakuasi dibawa menggunakan mobil jenazah ke RSUPH Adam Malik. Kondisi jasad warga yang tewas akibat rumahnya ditimpa pesawat

Gerindra Kerucutkan Delapan Nama

Sementara itu, Gerindra juga terus menggodok kandidat yang akan diusungnya di sejumlah daerah di Jawa Tengah. Hingga kini, sudah ada beberapa nama yang mengerucut dan akan diajukan dicalonkan Partai Gerindra sebagai kepala daerah di delapan daerah. Kepala desk Pilkada Partai Gerindra Sriyanto Saputro menyatakan, sudah delapan daerah yang sudah mengerucut nama-nama calon kepala daerah yang akan diajukan. “Delapan daerah itu, Kabupaten Semarang, Blora Sragen, Solo (Kota Surakarta), Kabupaten Sukoharjo, Boyolali, Pemalang dan Demak. Tapi untuk nama-namanya belum dapat kami sampaikan,” kata Sriyanto di DPRD Jateng, Senin (29/6). Nama-nama tersebut akan diusung partai berlambang kepala Garuda itu pada pilkada mendatang. Meski begitu, Gerindra tidak bisa sendirian dalam mengusung calon. Mereka butuh berkoalisi dengan partai lain agar memenuhi persyaratan dan memenangkannya. “Ada dengan Demokrat, PAN dan partai-partai lain. Bahkan juga ada juga dengan PDI Perjuangan, akan ada kejut

Mantan Pegawai Bank Bobol Dana Nasabah, Rp 29 Miliar Raib

Jajaran Sub Direktorat Perbankan Bareskrim Polri menangkap mantan pegawai bank swasta berinisial SCPN yang membobol dana nasabah hingga Rp 29 miliar. Pelaku ditangkap Sabtu (27/6) sekitar pukul 04.00 di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri Brigjen Victor Edison Simanjuntak menjelaskan, modus yang digunakan tersangka adalah dengan menawarkan deposito kepada nasabah sebuah bank swasta dengan bunga 10 persen. Tersangka yang mencatut nama bank swasta itu berhasil mengumpulkan uang hingga Rp 29 miliar dari 17 deposan. Pada Mei 2015 lalu ada deposan yang mau mencairkan uangnya dengan mendatangi kantor bank itu di kawasan sekitar Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat. Deposan itu kaget karena ternyata depositonya tidak terdaftar di bank yang didatanginya. Pihak bank lantas mencari oknum yang menjaring nasabah. “Diperoleh data bahwa yang melakukan adalah tersangka SC ini,” kata Victor, Selasa (30/6). Ternyata SCPN sudah beraksi sej

Wakil Sulsel di Aksi Junior Indonesia, Zahra Lolos 16 Besar

Dai cilik asal Makassar, Zahra Rizqi Quraini berhasil lolos babak 16 besar dalam ajang kontes Aksi (Akademi Syiar Indonesia) Junior Indosiar 2015. Penampilannya yang memukau pada Minggu 28 Juni lalu, berhasil menarik simpati juri dan dukungan masyarakat. Ayah Zahra, Muhammad Zulkifli mengatakan keberhasilan putrinya tidak terlepas dari bantuan seluruh pendukung Zahra, baik di Sulawesi Selatan maupun di luar Sulawesi Selatan. “Semoga Zahra bisa mengharumkan nama Sulsel melalui lomba itu. Sekali lagi kami mohon dukungannya,” ujar Zulkifli. Dalam lomba pendakwah Islam cilik itu, Zahra berhasil meraih urutan pertama dukungan SMS dari masyarakat. Zahra di beberapa kali penampilannya tidak hanya pandai berceramah, tapi juga fasih berbahasa inggris, bermain alat musik Vianita, dan menari yang baik. Zahra akan tampil lagi pada Kamis 2 Juli 2015. Untuk mengirimkan dukungan ke Zahra bisa dilakukan dengan mengetik AJ(spasi) ZAHRA kirim ke 98888 untuk Telkomsel dan 97288 untuk XL dan Indosat

Diajak Debat Soal Islam, Artis ini Malah Jadikan Tiga Bule Mualaf

Shah baru merampungkan film terbarunya, Surga Yang Tak Di­rindukan. Sembari memaparkan peran­nya di film bernuansa poligami itu, ia berbagi cerita spiritual. Suatu waktu, Raline pernah berdebat dengan se­orang non-muslim di Amerika Serikat. Berawal dari pembicaraan mengenai bidang teologi, Raline mulai berbicara tentang Islam. Awalnya cewek 30 tahun itu didebat oleh para bule, namun ia justru berhasil mengislamkan tiga bule tersebut. “Salah satu subjek yang dijalani ada­lah teologi. Mereka banyak bertanya ke saya, awalnya sih berdebat. Tapi akhirnya mereka cari tahu sendiri,” ungkap Raline. “Akhirnya ada tiga orang yang mualaf, nah dua di antaranya itu co­wok. Papaku itu mencurigai mereka mualaf karena mau nikahi aku, padahal kan nggak,” imbuh finalis Puteri Indo­nesia 2008 ini. Ini juga yang menjadi alasan Raline sering berlibur ke Amerika. “Aku biasanya ketemu teman seko­lah di sana yang mualaf masuk Islam karena aku. Alhamdulillah mereka masih muslim dan salat. Aku me

Ini Dia Pelaku Bom Syahid di Mesjid Syiah Kuwait

Pelaku bom syahid di masjid Syiah di Kuwait, Jumat lalu dan menewaskan sedikitnya 27 orang berhasil diidentifikasi pihak otoritas negara tersebut. Pelakunya adalah warga negara Arab Saudi dan baru saja terbang dari Arab Saudi. Seperti dilansir CNN, pihak berwenang di Bahrain mengatakan pembom itu terbang melalui Bahrain dan tiba di Kuwait pada hari Jumat. ISIS juga telah mengklaim bahwa serangan masjid yang fatal di Kuwait itu adalah perbuatan mereka. “Orang yang bertanggung jawab atas ledakan di Kuwait tiba di Bandara Internasional Bahrain dari Riyadh pada 25 Juni, menggunakan maskapai Gulf Air dengan penerbangan 170 pada pukul 10:40,” ujar Kementrian Informasi Bahrain. “Dia tetap di daerah transit Bahrain sampai dia berangkat ke Kuwait dengan maskapai yang sama dengan nomor penerbangan 211 pukul 01:10 pada Jumat 26 Juni,” tambahnya. Di media sosial, IS memposting apa yang dikatakan lewat pesan audio dari pelaku bom bernama Abu Suleiman al-Muwahid. Dalam pesannya, pelaku b

Ini Para Balon yang Berpeluang Diusung Golkar Sulsel

Partai Golkar Sulsel mengagendakan pleno bakal calon yang akan diusung pada pilkada di 11 kabupaten. Rencananya pleno dilaksanakan pekan ini. “Paling lama pekan depan kita plenokan nama calon, tapi kita usahakan pekan ini kita selesaikan semua usulan,” ujar koordinator pilkada Golkar Sulsel Moh Roem, Senin 29 Juni. Roem menyebutkan, semua indikator penetapan bakal calon bupati yang berjumlah 42 orang akan dirampungkan sehingga nantinya ada dasar kuat dalam mengusung nama bacabup ke DPP. Dari 42 bakal calon memaparkan visi-misi, ada beberapa calon dianggap layak diusung dengan alasan survei cukup mendukung meraih kemengan. Berikut Balon yang berpeluang diusung Golkar Selayar - Saiful Arif - Yudhi Ondong Bulukumba - Masykur Sulthan - Hamzah Pangki Luwu Utara - Arifin Djunaid - Indah putri Indriyani Soppeng - Andi Kaswadi Rasak Luwu Timur - Torriq Husler Tana Toraja - Theofilus Allorerung Toraja Utara - Fraderik Battik Sorring Maros - Nurhasan - Husain Rasul Barru - Idris Syukur P

Bermasalah Pada Mesin, Hercules C-130 Jatuh di Pemukiman Warga

Pesawat jenis Hercules C-130 yang diproduksi tahun 1964 milik TNI Angkatan Udara jatuh di pemukiman warga sesaat setelah take off dari Lanud Soewondo, disekitar jalan Jamin Ginting, Medan, Sumut, Selasa (30/6) sekitar pukul 11.48 WIB. Hal itu dibenarkan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Agus Supriatna. “Ya, C-130 tipe B dari Skuadron 32,” ujar Agus saat diwawancarai TV One, beberapa saat lalu. Agus mengatakan, diduga pesawat tersebut jatuh karena ada masalah mesin. Dia membenarkan bahwa pesawat sempat meminta untuk kembali sesaat setelah take off dari Lanud Soewondo. Namun dia belum memberikan penjelasan rinci lainnya seputar penyebab dan korban dalam kecelakaan militer ini. “Namun pesawat itu sedang dalam operasi PAUM, penerbangan angkutan udara militer. Itu tugasnya melakukan pengantaran logistik ke pangkalan-pangkalan atau mengangkut personel yang bergeser. Di dalam operasi PAUM terdapat 12 kru yang terdiri dari 3 penerbang, 1 navigator dan 8 teknisi. Ini say

Dari 12 Personil TNI AU, Baru Lima yang Ditemukan

Sebanyak 12 personel TNI AU berada dalam pesawat Hercules tipe C-130 yang jatuh di Medan, Selasa (30/6). Namun, hingga kini belum semua jasad berhasil ditemukan. Dari total jumlah tersebut, baru lima jasad yang berhasil ditemukan. “Sebanyak 12 personel termasuk pilot ada di dalam pesawat tersebut. Tapi, lima badan sudah berhasil ditemukan,” terang juru bicara TNI AU Fuad Basya sebagaimana dilansir laman The Star. Meski begitu, pihaknya belum mengetahui identitas kelimanya. Basya menambahkan, pesawat nahas tersebut mengangkut logistik militer dari Medan. “Pesawat take off pukul 12:08 waktu setempat dari markas militer dan jatuh di kota dua menit setelahnya, sekitar lima kilometer dari markas,” tegas Basya.

Hercules C-130 Hantam Pemukiman Warga, 30 Nyawa Melayang

Jumlah korban jiwa mulai teridentifikasi akibat jatuhnya pesawat Hercules C-130 usai take off dari Lanud Soewondo, disekitar jalan Jamin Ginting, Medan, Sumut, Selasa (30/6) sekitar pukul 11.48 WIB. Dari data sementara Hercules naas tersebut memakan banyak korban jiwa. Hingga saat ini, sekitar 30 nyawa melayang akibat insiden tersebut. Hal itu terjadi karena pesawat jatuh di pemukiman. Laman Guardian menulis, pesawat yang diproduksi pada 1964 tersebut juga sempat menabrak hotel dan menghantam beberapa rumah. “Informasi yang kami dapat hingga saat ini sudah 30 orang yang meninggal. Jumlahnya masih bisa bertambah,” terang juru bicara SAR Hisar Turnip sebagaimana dilansir laman Reuters. Hingga saat ini tim SAR belum bisa memastikan jumlah nyawa yang melayang. “Kami sudah meminta tim SAR di Medan untuk segera ke lokasi guna mengevakuasi korban,” ujar petugas SAR Tatang Zainuddin di laman AFP. Sampai saat ini belum ada keterangan resmi terkait penyebab kecelakaan tersebut. Sal

Ada 12 Anggota TNI AU Didalam Hercules yang Jatuh di Medan

Masyarakat Medan dikejutkan dengan jatuhnya sebuah pesawat angkut militer Hercules type C-130 sesaat setelah take off dari Lanud Soewondo, disekitar jalan Jamin Ginting, Medan, Sumut, Selasa (30/6) sekitar pukul 11.48 WIB. Saat dikonfirmasi, Pangkoopsau I Mabes TNI AU Marsda Agus Dwi Putranto membenarkan jatuhnya pesawat tersebut. Agus juga mengatakan, ada 12 personel AU yang menjadi kru pesawat naas itu. “Iya, ada 12 kru,” ujar Agus. Namun, Agus belum bisa memastikan nasib 12 kru tersebut. “Saya masih di Jakarta, ini mau ke Medan,” ujarnya. Agus menjelaskan, pesawat tersebut terbang dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (30/6) pagi, menuju Pekanbaru, Riau. Selanjutnya ke Medan, dan rencananya sore akan terbang ke Pontianak

Resepsionis Hotel Beberkan Kronologis Jatuhnya Hercules C-130

Jatuhnya pesawat militer milik TNI Angkatan Udara Hercules type C-130 jatuh di Medan, Sumatera Utara, Selasa (30/6) siang waktu setempat. Resepsionis Golden Eleven Hotel Elfrida Efi membeberkan kronologis jatuhnya pesawat tersebut. “Pesawat itu melintas di atas kepala beberapa kali. Benar-benar rendah,” terang Elfrida sebagaimana dilansir laman The Star Online. Elfrida menambahkan, pesawat juga sempat menghantam tempat pijat yang ada di hotel. Biasanya, tempat pijat tersebut dipenuhi para tamu ketika hari sudah beranjak siang. “Ada api dan kepulan asap. Yang ketiga terjadi karena pesawat jatuh di atas atap dan langsung meledak,” tambah Elfrida sebagaimana dilansir laman Reuters. Sementara itu, Humas Rumah Sakit Adam Malik Sairi M Saragih mengatakan, hingga kini sudah ada sebelas jasad yang berhasil ditemukan

Identitas 15 Korban di RS Adam Malik Belum Diketahui

Berdasarkan data awal, ada sekitar 30 orang yang tewas dalam insiden pesawat Hercules type C-130 yang jatuh di Medan usai take off, Selasa (30/6). Dari jumlah korban tersebut, dikabarkan sudah ada 15 korban tewas berada di Rumah Sakit Adam Malik, Medan. Sementara korban lainnya, kemungkinan telah berada di sejumlah rumah sakit lainnya, seperti RS TNI AU. Khusus korban di RS Adam Malik, masih belum ada keterangan resmi mengenai identitas 15 korban. Sementara, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Gatot Pujonugroho mengerahkan yang ikut turun ke lokasi jatuhnya Hercules di Jalan Djamin Ginting, Medan, mendapat informasi ada 50 penumpang yang ada di pesawat naas itu. “Penumpang pesawat diperkirakan lebih dari 50,” jelas Gatot, Selasa (30/6), seperti yang ditelusuri hsaidbenmar.blogspot.com Gatot mendapat laporan dari Pangkosek, pesawat terbang dari Halim Perdanakusumah Jakarta, kemudian landing di Pekanbaru, Riau, dan menuju Medan. 

Cara Menggunakan Mikroskop

Letakkan mikroskop pada meja sedemikian rupa agar kamu lebih mudah melakukan pengamatan melalui tabung mikroskop. Pastikan mikroskop terletak pada tempat yang aman, atur pencahayaan dan peralatan yang telah siap dipakai, kemudian lakukan pengaturan pencahayaan. Objek pengamatan (preparat) dapat diamati di mikroskop dengan jelas apabila cahaya yang masuk cukup memadai. Mikroskop ada yang sudah dilengkapi sumber cahaya berupa lampu sehingga untuk mengatur pencahayaan tinggal menghidupkan lampunya saja. Mikroskop yang belum dilengkapi dengan sumber cahaya dapat menggunakan cahaya lampu maupun sinar matahari. Bila menggunakan lampu, arahkan lampu pada jarak kira-kira 20 cm dari mikroskop. Jika sumber cahaya dari sinar matahari, bagian cermin pada mikroskop diarahkan pada datangnya sumber cahaya matahari, misalnya dekat pintu/jendela.  Aturlah diafragma dan kedudukan cermin hingga cahaya terpantul melalui lubang meja objek. Jangan mengarahkan cermin ke arah sinar matahari secara langs

Definisi Kalor

Peristiwa yang melibatkan kalor sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, pada waktu memasak air dengan menggunakan kompor. Air yang semula dingin lama kelamaan menjadi panas. Mengapa air menjadi panas? Air menjadi panas karena mendapat kalor, kalor yang diberikan pada air mengakibatkan suhu air naik. Dari manakah kalor itu? Kalor berasal dari bahan bakar, dalam hal ini terjadi perubahan energi kimia yang terkandung dalam gas menjadi energi panas atau kalor yang dapat memanaskan air. Sebelum abad ke-17, orang berpendapat bahwa  kalor  merupakan zat yang mengalir dari suatu benda yang suhunya lebih tinggi ke benda yang suhunya lebih rendah jika kedua benda tersebut bersentuhan atau bercampur. Jika kalor merupakan suatu zat tentunya akan memiliki massa dan ternyata benda yang dipanaskan massanya tidak bertambah. Kalor bukan zat tetapi kalor adalah suatu bentuk energi dan merupakan suatu besaran yang dilambangkan Q dengan satuan joule (J), sedang satuan lainnya adalah

Kohesi dan Adhesi

Pernahkah kamu mencoba memasukkan uang logam ke dalam gelas yang berisi penuh air? Berapa banyak uang logam yang dapat kamu masukkan ke dalam gelas tersebut? Apa yang terjadi? Untuk dapat memahami peristiwa tersebut simak penjelasan berikut tentang  kohesi dan adhesi . ” Kohesi adalah gaya tarik menarik antar partikel zat sejenis. Adhesi adalah gaya tarik menarik antar partikel yang tidak sejenis. Cembung dan cekungnya permukaan zat cair dalam tabung disebut meniskus “ Teteskan air raksa di atas permukaan kaca, bagaimana bentuk raksa itu? Ternyata setetes air raksa itu berbentuk bola dan tidak membasahi permukaan kaca. Mengapa dapat terjadi? Karena kohesi air raksa lebih besar daripada adhesi air raksa dengan permukaan kaca. Teteskan air di atas permukaan kaca, bagaimana bentuk air itu? Ternyata setetes air itu menyebar dan membasahi permukaan kaca. Mengapa dapat terjadi? Karena kohesi air lebih kecil daripada adhesi air dengan permukaan kaca. Mengapa tinta dapat untuk menulis di

Massa Jenis apaan sih?

Kamu tentu pernah minum air es atau es teh. Perhatikan, mengapa es batu selalu mengapung dalam air? Pernahkah kamu mencampur air dan minyak tanah? Mengapa minyak tanah selalu berada di atas air? Semua logam tenggelam di air, tetapi kayu atau gabus terapung di air. Apa yang menyebabkan semua ini?  Kita bisa mengamati hal hal ini dengan mengambil 2 buah kantong yang masing-masing diisi dengan pasir dan kapas. Dalam kantong tersebut diisi pasir dan kapas dengan massa yang sama.  Atau kita bisa melakukan hal yang berlawanan di mana masing-masing kanton diisi dengan pasir dan kapas tapi kali ini dengan volume yang sama. Apa yang terjadi?? Dengan memperhatikan hasil kegiatan percobaan tadi, diskusikan kembali tentang permisalan dua kantong plastik ukuran sama yang diisi kapas dan pasir, ketika kamu membahas massa. Meskipun volumenya sama, yaitu satu kantong plastik, ternyata pasir memiliki massa yang lebih besar dibanding kapas. Berdasarkan hal ini, dikatakan  Massa Jenis  pasir lebih