Pada kesempatan ini kita akan membahas kembali mengenai salah satu kelas yang termasuk dalam animalia (hewan), yaitu kelas porifera (spons). Apa yang menjadi ciri-ciri umum dari hewan pada kelas ini? Untuk mengetahui hal tersebut, langsung saja kita lihat pada uraian berikut ini.
Porifera (sumber : sites.google.com) |
Ciri-Ciri Umum Porifera (Spons)
Spons memiliki suatu sistem yang biasa disebut ostia dan saluran sebagai tempat lewat air, sedangkan gerakan air dikendalikan oleh gerakan flagela yang terletak pada sel khusus yang disebut koanosit (sel leher). Spons memiliki bentuk simetris radial dan ada yang berbentuk asimetris. Selain itu spons memiliki rangka yang terbuat dari protein kolagen dan spikula, serta diduga mengandung kalsium karbonat dan silikat, tetapi semua itu tergantung dari bentuk spons yang diamati.
Tubuh spons merupakan rangkaian dari unsur-unsur kerangka, koanosit, dan sel-sel lain yang dilekatkan oleh suatu bahan seperti jelly. Tubuh spons yang seperti itu disebut mesohil ataumesoglea. Di dalam mesohil terdapat sel-sel amobosit yang bebas bergerak. Spons menangkap makanannya seperti partikel debu, plankton, dan bakteri dengan memanfaatkan arus air yang berasal dari gerakan koanosit. Bahan-bahan makanan tersebut diserap oleh sel-sel individu dengan proses fagositosis dan pencernaan terjadi di dalam tiap-tiap sel individu.
Struktur Tubuh Porifera (sumber : www.anselm.edu) |
Spons terbagi tiga kelompok berdasarkan susunan tubuhnya, yaitu :
Spons asconoid
Spons asconoid, merupakan kelompok spons yang paling sederhana. Kelompok ini berbentuk seperti tabung sederhana yang berlubang-lubang kecil (berpori). Bagian dalam tabung yang terbuka disebut spongosel dan terdapat sel-sel leher (koanosit). Selain itu, terdapat sebuah lubang besar yang berfungsi untuk mengeluarkan air dari tubuh spons dan biasa disebut oskulum.
Spons syconoid
Spons syconoid, merupakan kelompok spons yang lebih rumit dan biasanya berukurn lebih besar dari asconoid. Spons kelompok ini juga memiliki tubuh seperti tabung dengan oskulum tunggal, tetapi dinding tubuhnya lebih tebal dan memiliki pori-pori yang memanjang sampai ke dalam tubuh hingga membentuk suatu sistem saluran sederhana. Saluran-saluran ini juga diperkuat oleh sel-sel leher dan flagela yang berfungsi memasukkan air ke dalam spongosel kemudian mengeluarkannya melalui oskulum.
Spons leuconoid
Spons leuconoid, merupakan kelompok spons yang terbesar ukurannya dan paling rumit struktur tubuhnya. Saluran yang ada di dalam tubuh spons ini menghubungkan sejumlah ruang-ruang kecil dan disepanjang dinding-dinding saluran tersebut terdapat sel-sel berflagela. Air akan mengalir melalui saluran, kemudian masuk ke dalam ruang-ruang tersebut dan keluar melalui saluran pusat dan oskulum.
Tiga Tipe Porifera (sumber : en.wikipedia.org) |