Klasifikasi Virus – Klasifikasi dan penamaan virus telah dirintis sejak 1966 oleh International Commitee on Taxonomy of Viruses (ICTV) dan terpisah dari klasifikasi makhluk hidup. Taksonomi virus
terdiri atas empat tingkat, yaitu ordo, famili, genus, dan spesies.
Taksonomi adalah ilmu klasifikasi makhluk hidup, mengelompokkannya
secara berurut sesuai dengan derajat persamaan dan perbedaan antara
mereka, lalu memberinya nama ilmiah. Berikut contoh klasifikasi virus ebola berdasarkan ICTV.
• Ordo : Mononegavirales
• Famili : Filoviridae
• Genus : Filovirus
• Spesies : Ebola virus zaire
• Ordo : Mononegavirales
• Famili : Filoviridae
• Genus : Filovirus
• Spesies : Ebola virus zaire
Sebagian
ahli mengelompokkan virus berdasarkan jenis asam nukleat yang
dimilikinya. Berikut adalah pengelompokan virus berdasarkan asam nukleat
yang dimilikinya.
a. Ribovirus, yaitu virus yang asam nukleatnya berupa RNA (Gambar a).
Contoh virus yang termasuk kelompok ribovirus adalah 1. virus toga
(penyebab demam kuning dan ensefalitis); 2. virus arena (penyebab
meningitis); 3. virus picorna (penyebab polio); 4. virus orthomyxo
(penyebab influenza); 5. virus paramyxo (penyebab pes pada ternak); 6.
virus rhabdo (penyebab rabies); 7. virus hepatitis (penyebab hepatitis
pada manusia); 8. retrovirus (dapat menyebabkan AIDS).
b. Deoksiribovirus, yaitu virus yang asam nukleatnya berupa DNA (Gambar b).
Contoh virus jenis deoksiribovirus adalah 1. virus herpes (penyebab
herpes); 2. virus pox (penyebab kanker seperti leukemia dan limfoma, ada
pula yang menyebabkan AIDS); 3. virus mozaik (penyebab bercak-bercak
pada daun tembakau); 4. virus papova (penyebab kutil pada
manusia/papiloma).